Perusahaan Global Ramai-ramai Serang Rusia dari Berbagai Bidang
Jum'at, 04 Maret 2022 - 07:22 WIB
JAKARTA - Rusia mulai kena imbas atas serangannya ke Ukraina. Buktinya, sejumlah perusahaan global dengan mantap menghentikan aktivitas bisnisnya di negara Beruang Merah tersebut.
Tak cuma itu, sejumlah perusahaan juga menghentikan ekspornya ke Rusia. Dikutip dari Reuters, Kamis (3/3/2022), perusahaan tersebut berasal dari berbagai bisnis yang beragam, mulai dari pabrik kendaraan hingga energi.
General Motors (GM) dan BMW, misalnya, menghentikan ekspor mobil mereka ke Rusia hingga batas waktu yang belum ditentukan. Demikian pula Mitsubishi Motors, Harley Davidson dan Ford yang berhenti beroperasi hingga pemberitahuan lebih lanjut.
Lalu, Boeing dan Airbus menyetop pengiriman suku cadang dan dukungan teknis-mekanis untuk penerbangan Rusia.
Di bidang energi, Total Energies mencabut investasinya di negara tersebut. BP melepas 19,75% saham di Rosneft, sedangkan Shell dan Exxon Mobil hengkang.
Masyarakat Rusia juga terancam tak bisa menikmati tayangan hiburan dari studio Disney, Warner Bros dan Sony Pictures Entertainment karena mereka menangguhkan peluncuran film baru di Rusia.
Demikian pula dengan Siemes yang ikut menunda aktivitas bisnis dan pengiriman internasional ke Rusia. FedEx hingga DHL pun menyetop pengiriman barang ke negara ini.
Di bidang fesyen, Adidas, Nike, Puma, dan H&M menyetop penjualan produk mereka di sana sementara. Penjualan produk teknologi seperti Apple, Microsoft, Dell, Ericsson dan Nokia juga dihentikan.
Tak cuma itu, sejumlah perusahaan juga menghentikan ekspornya ke Rusia. Dikutip dari Reuters, Kamis (3/3/2022), perusahaan tersebut berasal dari berbagai bisnis yang beragam, mulai dari pabrik kendaraan hingga energi.
General Motors (GM) dan BMW, misalnya, menghentikan ekspor mobil mereka ke Rusia hingga batas waktu yang belum ditentukan. Demikian pula Mitsubishi Motors, Harley Davidson dan Ford yang berhenti beroperasi hingga pemberitahuan lebih lanjut.
Lalu, Boeing dan Airbus menyetop pengiriman suku cadang dan dukungan teknis-mekanis untuk penerbangan Rusia.
Di bidang energi, Total Energies mencabut investasinya di negara tersebut. BP melepas 19,75% saham di Rosneft, sedangkan Shell dan Exxon Mobil hengkang.
Masyarakat Rusia juga terancam tak bisa menikmati tayangan hiburan dari studio Disney, Warner Bros dan Sony Pictures Entertainment karena mereka menangguhkan peluncuran film baru di Rusia.
Demikian pula dengan Siemes yang ikut menunda aktivitas bisnis dan pengiriman internasional ke Rusia. FedEx hingga DHL pun menyetop pengiriman barang ke negara ini.
Di bidang fesyen, Adidas, Nike, Puma, dan H&M menyetop penjualan produk mereka di sana sementara. Penjualan produk teknologi seperti Apple, Microsoft, Dell, Ericsson dan Nokia juga dihentikan.
(uka)
tulis komentar anda