Mirip CPO, Larangan Ekspor Gandum dari India Bisa Picu Lonjakan Harga

Senin, 16 Mei 2022 - 14:24 WIB
Larangan ekspor gandum India bisa memicu lonjakan harga. Foto/pexels/pixabay
JAKARTA - Pemerintah India resmi melarang ekspor gandum dari negaranya. Mirip dengan kebijakan Indonesia yang melarang ekspor minyak sawit mentah atau CPO (Crude Palm Oil) , larangan ekspor gandum berpotensi memicu lonjakan harga mengingat India merupakan salah satu penghasil gandum terbesar.

Direktur Riset Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia Piter Abdullah mengatakan, adanya larangan ekspor tersebut akan banyak berpengaruh terhadap pasokan gandum di seluruh dunia.





"Saya tidak punya prediksi kenaikan harga gandum global, tapi bisa dipastikan naik. Kasusnya akan sama dengan harga CPO," ujarnya kepada MNC Portal Indonesia (MPI), Senin (16/5/2022).

Piter menjelaskan, dengan adanya larangan ekspor dari India membuat ketersediaan gandum di negara-negara lain bakal terganggu. Terlebih adanya konflik yang terjadwal antara Rusia-Ukraina.

"Kalau India melakukan larangan ekspor, supply gandum global akan terpangkas signifikan, dampaknya harga gandum di pasar global dipastikan akan naik drastis," tuturnya. "Tanpa larangan ekspor India saja harga gandum global sudah naik tinggi," tukas Piter.



Dia menambahkan, Indonesia yang mengimpor gandum dalam jumlah besar juga akan terdampak. "Indonesia sebagai negara pengimpor gandum, akan terdampak sekali," tandasnya.
(ind)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More