Konsumsi Internet Terus Meningkat, Lindungi Anak dari Dunia Maya
Senin, 30 Mei 2022 - 16:30 WIB
JAKARTA - Orangtua dinilai perlu memahami aktivitas digital anak , khususnya saat penggunaan internet meningkat selama pandemi. Komunikasi antara orangtua dan anak, pola asuh, serta ketersediaan materi belajar tentang teknologi penting agar orangtua bisa memantau serta melindungi anak di dunia maya.
Menurut survei Alvara Research Center pada Juni 2020, konsumsi internet masyarakat Indonesia meningkat menjadi lebih dari tujuh jam sehari. Survei yang sama pada 2019 menunjukkan konsumsi internet sebanyak 4-6 jam per hari.
Peningkatan terjadi pada penduduk di kelompok usia muda dan tua. Sementara itu, Badan Pusat Statistik (BPS) pada 2018 menyebutkan 25,6 persen pengakses internet adalah anak berusia 5-18 tahun.
"Orang tua dan guru wajib mengawasi penggunaan internet anak. Demikian adalah bentuk antisipasi terhadap penyalahgunaan internet," ujar Anggota Komisi 1 DPR Taufiq R. Abdullah di acara Webinar Aptika Kominfo, di Jakarta, baru-baru ini.
Menurut dia membentengi anak-anak dari konten negatif di internet menjadi tugas bersama untuk mendapatkan tumbuh kembangnya yang baik dengan pemanfaatan teknologi informasi yang tepat.
Pengasuhan digital menekankan dialog aktif antara orangtua dan anak. Meskipun digitalilasi berpotensi menjadi tulang punggung masa depan ekonomi, literasi juga perlu ditingkatkan.
Menurut survei Alvara Research Center pada Juni 2020, konsumsi internet masyarakat Indonesia meningkat menjadi lebih dari tujuh jam sehari. Survei yang sama pada 2019 menunjukkan konsumsi internet sebanyak 4-6 jam per hari.
Peningkatan terjadi pada penduduk di kelompok usia muda dan tua. Sementara itu, Badan Pusat Statistik (BPS) pada 2018 menyebutkan 25,6 persen pengakses internet adalah anak berusia 5-18 tahun.
"Orang tua dan guru wajib mengawasi penggunaan internet anak. Demikian adalah bentuk antisipasi terhadap penyalahgunaan internet," ujar Anggota Komisi 1 DPR Taufiq R. Abdullah di acara Webinar Aptika Kominfo, di Jakarta, baru-baru ini.
Menurut dia membentengi anak-anak dari konten negatif di internet menjadi tugas bersama untuk mendapatkan tumbuh kembangnya yang baik dengan pemanfaatan teknologi informasi yang tepat.
Pengasuhan digital menekankan dialog aktif antara orangtua dan anak. Meskipun digitalilasi berpotensi menjadi tulang punggung masa depan ekonomi, literasi juga perlu ditingkatkan.
(nng)
tulis komentar anda