Muatan Tol Laut Pelni Meningkat 117% di Semester I 2022

Minggu, 17 Juli 2022 - 19:20 WIB
Sementara itu, pengamat transportasi dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember Saut Gurning mengatakan peran dan keterbutuhan tol laut masih ditunggu masyarakat Indonesia, terutama bagi mereka yang berada pulau-pulau terpencil.

Menurutnya, jika aksesibilitas transportasi sudah stabil, diharapkan program tol laut bisa direspon pihak swasta. Adapun, daerah lain yang masih kesulitan akses logistik barang bisa disasar sebagai daerah baru penyaluran tol laut.

"Jadi jangan disuplai terus, tapi harusnya swasta sudah bisa berperan di situ, untuk selanjutnya ada daerah baru yang bisa masuk dalam program ini," ungkapnya.

Dia menyebutkan, manfaat program tol laut cukup besar dirasakan manfaatnya tidak hanya pelaku logistik dan usaha namun juga masyarakat kecil penggerak perekonomian.

"Tantangan ke depan bagaimana menjawab kebutuhan di daerah-daerah yang sebenarnya sangat tinggi. Dan keterlibatan mereka pemangku kepentingan sangat dibutuhkan," kata dia.



Terkait kesetaraan harga, sudah terjadi pengurangan di wilayah terluar meski[un belum semua disasar namun berbagai spot telah berhasil ditekan untuk ketersediaan harga bahan pokok.

"Berbagai spot perubahan telah yang telah mencapai tingkat pengurangan biaya barang menjadi rujukan penting program ini, seperti di berbagai daerah atau trayek dari dan ke Maluku Utara, Sulawesi Utara dan sejumlah wilayah di Kepulauan Natuna," pungkasnya.
(nng)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More