Penyuluh di Jember Ajak Petani Lakukan Percepatan Tanam
Selasa, 30 Juni 2020 - 19:07 WIB
Menurut Wahyuni ,dengan makin banyaknya petani yang mau dan mampu menggunakan alsintan, ke depan perlu pengembangan alsin yang tepat guna ditingkat petani dalam mendukung keberhasilan program pangan.
Di sela menjalankan tugas sebagai penyuluh pertanian, Wahyuni juga seorang pelaku utama pertanian alias merangkap sebagai petani dengan lahan sawah seluas 2 hektar, juga menjadi tempat petani bertanya dan belajar.
Menurut Wahyuni, Penyuluh Pertanian yang mempunyai wilayah binaaan dua desa yaitu Klompangan dan Pancakarya, mampu membina 16 kelompoktani dan mempunyai tanggung jawab sebagai pengolah data di BPP tempat dia bekerja.
Menurutnya, alsintan yang paling sering digunakan petani binaannya di kecamatan Ajung Kabupaten Jember adalah hand traktor, mesin tanam padi (rice transplanter) dan mesin panen (combain harvester).
“Alat-alat tersebut dikelola oleh kelompok tani dan Gapoktan yang diperoleh dari bantuan Pemerintah agar petani bersama kelompok tani dapat memanfaatkan alsintan. Bantuan tersebut sangat tepat untuk membantu petani dalam menggenjot produksi padi,” katanya.
Sri Wahyuni berharap dengan pembinaan penyuluh di wilayah masing-masing dengan penyuluhan dan memberi contoh tentang manfaat alsintan.
“Kita yakin petani akan mau dan mampu menggunakan alsintan dengan baik dan benar. Sehingga, dapat meningkatkan produksi pertanian, sekaligus memberi motivasi para petani agar mereka dapat mengolah lahan, menanam dan memanen hasil pertaniannya dengan efektif dan efisien,” ujarnya.(SP/NF)
Di sela menjalankan tugas sebagai penyuluh pertanian, Wahyuni juga seorang pelaku utama pertanian alias merangkap sebagai petani dengan lahan sawah seluas 2 hektar, juga menjadi tempat petani bertanya dan belajar.
Menurut Wahyuni, Penyuluh Pertanian yang mempunyai wilayah binaaan dua desa yaitu Klompangan dan Pancakarya, mampu membina 16 kelompoktani dan mempunyai tanggung jawab sebagai pengolah data di BPP tempat dia bekerja.
Menurutnya, alsintan yang paling sering digunakan petani binaannya di kecamatan Ajung Kabupaten Jember adalah hand traktor, mesin tanam padi (rice transplanter) dan mesin panen (combain harvester).
“Alat-alat tersebut dikelola oleh kelompok tani dan Gapoktan yang diperoleh dari bantuan Pemerintah agar petani bersama kelompok tani dapat memanfaatkan alsintan. Bantuan tersebut sangat tepat untuk membantu petani dalam menggenjot produksi padi,” katanya.
Sri Wahyuni berharap dengan pembinaan penyuluh di wilayah masing-masing dengan penyuluhan dan memberi contoh tentang manfaat alsintan.
“Kita yakin petani akan mau dan mampu menggunakan alsintan dengan baik dan benar. Sehingga, dapat meningkatkan produksi pertanian, sekaligus memberi motivasi para petani agar mereka dapat mengolah lahan, menanam dan memanen hasil pertaniannya dengan efektif dan efisien,” ujarnya.(SP/NF)
(ars)
tulis komentar anda