Sektor Penerbangan Kembali Pulih, AP II Catat Jumlah Penumpang Tembus 38,8 Juta

Sabtu, 17 September 2022 - 21:30 WIB
Jumlah penumpang pesawat terus mengalami peningkatan. Foto/Antara
JAKARTA - Lalu lintas penerbangan di bandara-bandara PT Angkasa Pura II terus berangsur pulih sejalan dengan terkendalinya pandemi Covid-19 di Tanah Air. AP II mencatat kondisi sektor penerbangan pada tahun ini lebih baik dibandingkan dengan periode Maret -Desember 2020 dan Januari-Desember 2021.

Baca juga: Menhub: Bandara Kertajati Siap Layani Penerbangan Penumpang Mulai November 2022

Perbaikan itu terlihat dari peningkatan pergerakan penumpang pesawat di bandara AP II menjadi rata-rata 5,3 juta penumpang per bulan pada kuartal II tahun ini. Pergerakan penumpang pesawat pun sudah meningkat sejak kuartal I tahun ini, secara kumulatif rata-rata penumpang tercatat sebanyak 4 juta per bulan.

"Lalu lintas penerbangan pada 2022 meningkat secara berkelanjutan sejak awal tahun, salah satunya didorong angkutan Lebaran yang sukses diselenggarakan AP II," kata President Director AP II Muhammad Awaluddin dalam keterangan resminya, Sabtu (17/9/2022).

Awaluddin optimistis sinyal yang menunjukkan pemulihan penerbangan akan semakin kuat hingga akhir tahun ini. Ia menjelaskan, sedikitnya ada empat sinyal yang menunjukkan bahwa pemulihan penerbangan di bandara AP II pada tahun ini berada di jalur yang tepat.



Lima sinyal tersebut antara lain:

1. Bandara Soekarno-Hatta menjadi bandara tersibuk di ASEAN pada September 2022

Official Airline Guide (OAG), penyedia data penerbangan global yang berbasis di Inggris, melaporkan bahwa Bandara Soekarno-Hatta pada September 2022 menjadi bandara tersibuk di ASEAN dengan kapasitas kursi penerbangan mencapai 2,96 juta kursi. Diikuti oleh Bandara Tan Son Nhat di Ho Chi Minh City, Vietnam, dengan 2,09 juta kursi dan Bandara Changi di Singapura dengan 2,08 juta kursi.

2. Jumlah penumpang meningkat signifikan
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More