Motivasi Milenial di Kalsel, Kementan Sosialisasikan Program Tani Akur
Minggu, 25 September 2022 - 21:32 WIB
Idha mengungkapkan bahwa Program Petani Milenial akses Kredit Usaha Rakyat “Tani Akur ”Ini merupakan upaya mempercepat penumbuhan wirausaha muda pertanian, serapan tenaga kerja perdesaan dan penguatan sentra produksi pangan nasional.
Sosialisasi ini, menurut Budi, Kepala SMK PPN Banjarbaru adalah dalam rangka memperkenalkan salah satu jalan keluar bagi para petani milenial yang akan mengembangkan skala usahanya namur terkendala permodalan.
(Baca juga:Irigasi Bawa Pertanian Sumedang Terbang Tinggi, Produktivitas Pertanian Meningkat Pesat)
Selain itu sosialisasi ini juga untuk mengajak pengajar, baik guru maupun dosen agar dapat memberikan motivasi bagi para siswa maupun mahasiswa agar mau ikut terjun ke sektor pertanian.
Ajakan ini pun disambut baik peserta yang hadir. Salah satunya Sri Ningsih, mahasiswi Politeknik Negeri Tanah Laut (POLITALA) mengaku ingin terjun ke sektor pertanian, namun dirinya terkendala permodalan.
Sri mengakui dengan adanya sosialisasi tani akur ini ia mendapat gambaran jelas bahwa sejatinya menjadi petani millenial sekarang sangat mudah. Terlebih dengan adanya Tani Akur ini, lebih mempermudah lagi bagi milenial, baik dalam mengembangkan skala usaha maupun memulai usaha di sektor pertanian.
Dalam kegiatan ini, turut hadir dari Bank Syariah Indonesia, perwakilan dari beberapa univeritas di Kalimantan Selatan, sekolah menengah kejuruan, dinas terkait, mobilizer dari program YESS, dan tidak terkecuali petani milenial yang ada di Kalimantan Selatan.
Sosialisasi ini, menurut Budi, Kepala SMK PPN Banjarbaru adalah dalam rangka memperkenalkan salah satu jalan keluar bagi para petani milenial yang akan mengembangkan skala usahanya namur terkendala permodalan.
(Baca juga:Irigasi Bawa Pertanian Sumedang Terbang Tinggi, Produktivitas Pertanian Meningkat Pesat)
Selain itu sosialisasi ini juga untuk mengajak pengajar, baik guru maupun dosen agar dapat memberikan motivasi bagi para siswa maupun mahasiswa agar mau ikut terjun ke sektor pertanian.
Ajakan ini pun disambut baik peserta yang hadir. Salah satunya Sri Ningsih, mahasiswi Politeknik Negeri Tanah Laut (POLITALA) mengaku ingin terjun ke sektor pertanian, namun dirinya terkendala permodalan.
Sri mengakui dengan adanya sosialisasi tani akur ini ia mendapat gambaran jelas bahwa sejatinya menjadi petani millenial sekarang sangat mudah. Terlebih dengan adanya Tani Akur ini, lebih mempermudah lagi bagi milenial, baik dalam mengembangkan skala usaha maupun memulai usaha di sektor pertanian.
Dalam kegiatan ini, turut hadir dari Bank Syariah Indonesia, perwakilan dari beberapa univeritas di Kalimantan Selatan, sekolah menengah kejuruan, dinas terkait, mobilizer dari program YESS, dan tidak terkecuali petani milenial yang ada di Kalimantan Selatan.
(dar)
tulis komentar anda