Bicara di Forum Ekonomi Kreatif Internasional, Wamenparekraf Angela Dorong Pemulihan Global

Rabu, 05 Oktober 2022 - 14:14 WIB
Secara singkat, Wamenparekraf Angela menambahkan, draf ini terdiri dari enam belas pilar aksi yang memetakan prioritas ekonomi kreatif untuk pemulihan global. “Kami mengundang para delegasi untuk berkolaborasi dalam menyelesaikannya sebagai dokumen hasil untuk WCCE tahun ini,” ujarnya.

Sebelumnya, Wamenparekraf juga berterima kasih atas kedatangan para delegasi dari berbagai negara di Bali di tengah jadwal yang padat namun tetap hadir di Pulau Dewata yang menawarkan keramahtamahan, keindahan alam, dan budaya.

“Atas nama Pemerintah Indonesia dan tim, kami berterima kasih atas kehadiran Anda di Bali. Saya harap para delegasi dapat menemukan waktu untuk menikmati keindahan alam bali serta pengalaman keramahan Bali yang terkenal,” ujarnya.



Kehadiran semua pada hari ini, kata Angela mengirimkan pesan penting ke seluruh dunia. Sebuah pesan harapan besar dalam kekuatan kreativitas. Tidak hanya sebagai penggerak pembangunan ekonomi, sosial, dan lingkungan.

“Ekonomi kreatif adalah sumber ketahanan yang kuat di dunia di tengah era VUCA ( volatility, uncertainty, complexity, and ambiguity). Saya juga ingin mengucapkan terima kasih kepada rekan kami di Kementerian Luar Negeri, mitra kami sejak hari pertama,” katanya.

Wamenparekraf juga yakin bahwa pertemuan dan diskusi di WCCE ini akan membuahkan aksi konkret yang menjadi mesin penggerak ekonomi global. “Saya meyakini, ekonomi kreatif akan mendapat momentum sebagai upaya pemulihan global. Tidak hanya sebagai penggerak untuk pertumbuhan ekonomi tetapi untuk mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan untuk semua,” katanya. Turut hadir mendampingi Wamenparekraf dalam kesempatan tersebut, jajaran Eselon I dan II di lingkungan Kemenparekraf/Baparekraf.
(nng)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More