Menperin Yakin Target Produksi 2 Juta Motor Listrik Tercapai Sebelum 2024
Rabu, 02 November 2022 - 17:10 WIB
JAKARTA - Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita optimistis target Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk memproduksi dua juta unit motor listrik di dalam negeri pada 2024 akan tercapai. Bahkan, dia meyakini target tersebut bisa terealisasi sebelum tahun 2024.
"Khusus untuk roda dua ada target dari pak Presiden pada tahun 2024 ini kita harus bisa memproduksi setidaknya dua juta kendaraan motor listrik buatan Indonesia. Di sini tertulisnya dalam waktu sesingkat-singkatnya, tapi saya menyampaikan sebelum tahun 2024 harus bisa produksi motor 2 juta buatan Indonesia," tandas Agus dalam acara Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2022 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Rabu (2/11/2022).
Menurut dia, target tersebut bisa tercapai jika ada sinergi yang baik antar instansi pemerintah baik kementerian maupun lembaga untuk mempercepat program transisi energi. Agus juga memastikan Kementerian Perindustrian (Kemenperin) akan mendukung dari sisi supply.
“Tentunya agar memastikan produksi dan kendaraan listrik bisa cepat tumbuh, kata kuncinya tumbuh cepat. Sementara kementrian dan lembaga lain tentu mempunyai tanggung jawab yang berbeda dengan kami," terang dia.
Secara regulasi, sambung Menperin, pemerintah telah menerbitkan berbagai regulasi untuk mendorong percepatan transformasi dari kendaraan konvensional ke kendaraan listrik.
Antara lain Peraturan Presiden no 55 tahun 2019, Peraturan Pemerintah no 74, dan Inpres Nomor 7 tahun 2022 tentang penggunaan kendaraan bermotor listrik berbasis baterai.
“Saya kira ini merupakan bukti nyata atas komitmen pemerintah mempercepat transformasi kendaraan berbasis konvensional ke kendaraan berbasis listrik," pungkasnya.
"Khusus untuk roda dua ada target dari pak Presiden pada tahun 2024 ini kita harus bisa memproduksi setidaknya dua juta kendaraan motor listrik buatan Indonesia. Di sini tertulisnya dalam waktu sesingkat-singkatnya, tapi saya menyampaikan sebelum tahun 2024 harus bisa produksi motor 2 juta buatan Indonesia," tandas Agus dalam acara Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2022 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Rabu (2/11/2022).
Menurut dia, target tersebut bisa tercapai jika ada sinergi yang baik antar instansi pemerintah baik kementerian maupun lembaga untuk mempercepat program transisi energi. Agus juga memastikan Kementerian Perindustrian (Kemenperin) akan mendukung dari sisi supply.
“Tentunya agar memastikan produksi dan kendaraan listrik bisa cepat tumbuh, kata kuncinya tumbuh cepat. Sementara kementrian dan lembaga lain tentu mempunyai tanggung jawab yang berbeda dengan kami," terang dia.
Secara regulasi, sambung Menperin, pemerintah telah menerbitkan berbagai regulasi untuk mendorong percepatan transformasi dari kendaraan konvensional ke kendaraan listrik.
Antara lain Peraturan Presiden no 55 tahun 2019, Peraturan Pemerintah no 74, dan Inpres Nomor 7 tahun 2022 tentang penggunaan kendaraan bermotor listrik berbasis baterai.
“Saya kira ini merupakan bukti nyata atas komitmen pemerintah mempercepat transformasi kendaraan berbasis konvensional ke kendaraan berbasis listrik," pungkasnya.
(ind)
tulis komentar anda