Bos KAI Beberkan Tahapan Penyelesaian Kereta Cepat Jakarta-Bandung hingga 2023
Rabu, 09 November 2022 - 21:36 WIB
Direktur Utama PT KAI, Didiek Hartantyo mengatakan, Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) bakal melakukan pengujian operasional secara berkala hingga Juni 2023. Foto/Dok
JAKARTA - Direktur Utama PT KAI , Didiek Hartantyo mengatakan, Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) bakal melakukan pengujian operasional secara berkala hingga Juni 2023. Dia berharap, pada saat itu Kementerian Perhubungan ( Kemenhub ) bakal mengeluarkan izin operasional, sehingga pada Juni 2023 KCJB dapat segera beroperasi.
"30 Juni 2023 trial operation sudah selesai. Sehingga izin operasi dari Kemenhub ini harapanya sudah diterbitkan sehingga COD nya bisa dilakukan," katanya dalam Rapat Dengar Pendapat Komisi VI DPR RI dengan Dirut PT KAI dan Dirut Kereta Cepat Indonesia China di Jakarta, Rabu (9/11/2022).
Sementara itu Didiek memastikan, bahwa pada 16 November mendatang, Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) dan Presiden China Xi Jinping akan menyaksikan uji dynamic Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) dari Bali secara virtual.
"Untuk tanggal 16 November nanti akan dilakukan G20 showcase. Dimana akan dilakukan percobaan uji dinamis dari Tegalluar sampai Cikopo yang kira kira 20 Km (kilometer), yang akan dilakukan secara online yang nanti akan disaksikan oleh Presiden Jokowi dan Presiden China Xi Jinping melalui online dari Bali," kata Didiek.
"Showcase ini ya percobaan tes dynamic untuk di wilayah itu saja (Tegalluar sampai Cikopi) belum menyeluruh. Itu akan di jalankan dari Tegalluar sampai Cikopo," tambahnya.
Lebih lanjut, Didiek mengatakan, perkembangan terbaru saat ini pada proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung yakni PLN sudah menyalakan 150 Kv di kawasan Tegalluar. "Pertanggal dua November kemarin sudah terjadi power on untuk elektrifikasi. Dimana PLN dengan 150 KV sudah dinyalain di kawasan tegallluar," kayanya.
Didiek mengatakan, beberapa key milestone pada 28 Februari 2023 akan datang 11 kereta cepat atau Electric Multiple Unit (EMU). Sedangkan pada 21 Maret, track layang dan adjustment sudah selesai seluruh lintas sepanjang 142 KM.
"Dan di akhir Maret akan ada uji statis dan penyelesaian integritas sistem," katanya.
Kemudian pada 4 April 2023, PT KAI akan melakukan test commissioning dan uji coba terintegrasi. Di akhir 30 Juni 2023, diharapkan KJCB sudah bisa melakukan COD.
"30 Juni 2023 trial operation sudah selesai. Sehingga izin operasi dari Kemenhub ini harapanya sudah diterbitkan sehingga COD nya bisa dilakukan," katanya dalam Rapat Dengar Pendapat Komisi VI DPR RI dengan Dirut PT KAI dan Dirut Kereta Cepat Indonesia China di Jakarta, Rabu (9/11/2022).
Baca Juga
Sementara itu Didiek memastikan, bahwa pada 16 November mendatang, Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) dan Presiden China Xi Jinping akan menyaksikan uji dynamic Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) dari Bali secara virtual.
"Untuk tanggal 16 November nanti akan dilakukan G20 showcase. Dimana akan dilakukan percobaan uji dinamis dari Tegalluar sampai Cikopo yang kira kira 20 Km (kilometer), yang akan dilakukan secara online yang nanti akan disaksikan oleh Presiden Jokowi dan Presiden China Xi Jinping melalui online dari Bali," kata Didiek.
"Showcase ini ya percobaan tes dynamic untuk di wilayah itu saja (Tegalluar sampai Cikopi) belum menyeluruh. Itu akan di jalankan dari Tegalluar sampai Cikopo," tambahnya.
Baca Juga
Lebih lanjut, Didiek mengatakan, perkembangan terbaru saat ini pada proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung yakni PLN sudah menyalakan 150 Kv di kawasan Tegalluar. "Pertanggal dua November kemarin sudah terjadi power on untuk elektrifikasi. Dimana PLN dengan 150 KV sudah dinyalain di kawasan tegallluar," kayanya.
Didiek mengatakan, beberapa key milestone pada 28 Februari 2023 akan datang 11 kereta cepat atau Electric Multiple Unit (EMU). Sedangkan pada 21 Maret, track layang dan adjustment sudah selesai seluruh lintas sepanjang 142 KM.
"Dan di akhir Maret akan ada uji statis dan penyelesaian integritas sistem," katanya.
Kemudian pada 4 April 2023, PT KAI akan melakukan test commissioning dan uji coba terintegrasi. Di akhir 30 Juni 2023, diharapkan KJCB sudah bisa melakukan COD.
(akr)
tulis komentar anda