MNC Group (BHIT) Tancap Gas untuk Memenangkan Persaingan

Kamis, 01 Desember 2022 - 08:03 WIB
2. Jasa Keuangan

Perseroan melalui PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP) telah mendapatkan restu dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bank Indonesia (BI), untuk mengkonsolidasi layanan keuangan berbasis transaksinya di bawah anak perusahaan Perseroan yang baru dibentuk, PT Motion Digital Technology (Motion Digital). Motion Digital dapat melakukan aksi korporasi untuk memperkuat integrasi dan sinergi antara MotionBanking (aplikasi perbankan digital), MotionTrade (aplikasi perdagangan saham dan reksa dana), MotionPay (aplikasi e-money, e-wallet, transfer digital), dan Flash Mobile (payment gateway).

Ekosistem Motion Digital akan memudahkan nasabah dalam mengelola dan memantau transaksinya. Pengguna dapat melakukan transaksi harian, mulai dari transfer, pembayaran QRIS, pinjaman digital, investasi saham dan reksa dana, hingga layanan kartu kredit dan debit virtual yang akan segera diluncurkan, memungkinkan nasabah untuk mengatur semua kebutuhan keuangannya. Untuk meningkatkan kenyamanan, aplikasi-aplikasi di bawah Motion Digital akan diintegrasikan dengan single sign-on, e-KYC yang terhubung, dan cross-wallet. Flash Mobile akan memproses semua transaksi di ekosistem Motion Digital untuk memastikan eksekusi real-time.

Pada 25 November 2022, PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP) secara resmi menjadi mitra pembayaran digital pertama yang mengelola Rekening Penerima Manfaat (RPP) Pensiun untuk PT Taspen (Persero). Selain itu, BABP dan PT MNC Teknologi Nusantara (MTN) juga mengumumkan kerja sama dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) untuk memfasilitasi peserta dan nasabahnya dalam mengakses layanan kepesertaan BPJAMSOSTEK dan layanan perbankan MNC Bank, serta menginisiasi Account Linkage antara Jamsostek Mobile (JMO) dan MotionPay.

BABP dan MTN telah menandatangani perjanjian kerja sama dengan PT Pos Indonesia (Persero) dan Indomaret untuk layanan setor tarik tunai di seluruh lokasi kantor pos serta di seluruh gerai Indomaret yang tersebar se-Indonesia. Hal ini dipercaya akan mewujudkan inklusi keuangan di daerah-daerah yang memiliki akses terbatas menuju kantor bank fisik.

3. Entertainment Hospitality

PT MNC Land Tbk (KPIG) yang merupakan investasi Perseroan di bidang entertainment hospitality, terus mengembangkan sejumlah proyek unggulan, salah satunya KEK MNC Lido City sebagai Integrated Tourism Destination. Saat ini, spot yang menjadi prioritas pembangunan yaitu lapangan golf 18-hole berstandar World Championship serta Lido Music & Arts Center (keduanya akan dibuka pada H1-2023), Lido World Garden, Lido Lake Resort Extension, dan MNC Park. Park Hyatt Jakarta yang baru mulai beroperasi pada 8 Juli 2022, berhasil memborong beberapa penghargaan bergengsi, antara lain The Best Luxury Hotel Development dari PropertyGuru Indonesia Property Awards ke-8, serta The Best New Luxury Hotel dan The Best Newcomer Bar

dari Exquisite Awards 2022. Dari ajang tersebut juga, The Westin Resort Nusa Dua, Bali, mengantongi dua penghargaan The Best Upscale Hotel dan The Best Dessert & Pastry. Ditambah lagi, The Westin Resort Nusa Dua, Bali dipercaya menjadi venue perhelatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20/B20 tahun ini. Hal-hal di atas membuktikan eksistensi bisnis Perseroan di kancah internasional.

BHIT baru-baru ini juga resmi memiliki 44,1% PT MNC Energy Investments Tbk (IATA), seiring dengan berakhirnya periode Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD atau Rights Issue) IATA pada 18 November 2022. Sebagai pilar bisnis terbaru yang bergabung di bawah MNC Group, sektor energi yang dikembangkan IATA bermula setelah mengakuisisi PT Bhakti Coal Resources (BCR) yang mengelola 8 Izin Usaha Pertambangan (IUP) batu bara di Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, dengan total area seluas 72.478 Ha. Hingga akhir September 2022, IATA telah memproduksi lebih dari 3 juta MT, lebih tinggi 64,1% dari produksi batu bara tahun lalu.

Menargetkan produksi sebanyak 10 juta MT pada 2023, jumlah tersebut akan terus meningkat seiring bertambahnya cadangan terbukti hasil eksplorasi, yang diyakini setidaknya mencapai 600 juta MT untuk semua IUP. Ke depannya, MNC Group optimis kontribusi IATA akan memberikan dampak signifikan pada pendapatan, EBITDA, dan laba bersih Perseroan.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More