Jual 80 Ribu Saham BYAN di Bawah Harga Pasar, Orang Terkaya RI Low Tuck Kwong Dapat Dana Segini
Selasa, 27 Desember 2022 - 14:30 WIB
Orang terkaya Indonesia, Low Tuck Kwong tercatat telah menjual 80.000 saham PT Bayan Resources Tbk. (BYAN) dengan di bawah harga pasar. Foto/Dok
JAKARTA - Orang terkaya Indonesia , Low Tuck Kwong tercatat telah menjual 80.000 saham PT Bayan Resources Tbk. (BYAN). Low Tuck Kwong menuturkan telah melego BYAN sebesar Rp 13.000 per saham atau di bawah harga pasar.
Sehingga dana yang diraih Direktur Utama perusahaan batu bara itu total mencapai Rp1,04 miliar. Penjualan ini dilakukan pada tanggal 23 Desember 2022, saat saham BYAN ditutup pada harga Rp 18.575 per saham.
"Tujuan dari transaksi adalah divestasi," kata pria tersebut dalam keterangannya, Selasa (27/12/2022).
Divestasi ini merupakan puncak dari serangkaian aksi beli taipan batu bara itu dalam beberapa hari terakhir. Dengan divestasi ini, jumlah saham Low Tuck Kwong tercatat berkurang menjadi 20.312.695.370 atau setara 60,94% dari 20.312.775.370 saham atau 60,94 persen. Jumlah saham ini tidak berubah signifikan.
Nilai penjualan Low Tuck Kwong berada di bawah harga BYAN saat ini, yang pada sesi pertama Selasa (27/12), berada di harga Rp22.500 per saham atau naik 9,36%.
Secara historis BYAN telah naik 733,33% sepanjang tahun ini, dan sempat menyentuh level all time highnya di Rp24.325 per saham.
Sebagai informasi, Low Tuck Kwong tercatat melakukan penjualan saham BYAN beberapa kali pada tahun ini di bawah harga pasar. Selama November, Low Tuck Kwong tercatat rajin menjual kepemilikan sahamnya di harga Rp 30.000, yang jauh di bawah harga pasar sebelum pemisahan saham (stock split).
Sehingga dana yang diraih Direktur Utama perusahaan batu bara itu total mencapai Rp1,04 miliar. Penjualan ini dilakukan pada tanggal 23 Desember 2022, saat saham BYAN ditutup pada harga Rp 18.575 per saham.
"Tujuan dari transaksi adalah divestasi," kata pria tersebut dalam keterangannya, Selasa (27/12/2022).
Divestasi ini merupakan puncak dari serangkaian aksi beli taipan batu bara itu dalam beberapa hari terakhir. Dengan divestasi ini, jumlah saham Low Tuck Kwong tercatat berkurang menjadi 20.312.695.370 atau setara 60,94% dari 20.312.775.370 saham atau 60,94 persen. Jumlah saham ini tidak berubah signifikan.
Nilai penjualan Low Tuck Kwong berada di bawah harga BYAN saat ini, yang pada sesi pertama Selasa (27/12), berada di harga Rp22.500 per saham atau naik 9,36%.
Secara historis BYAN telah naik 733,33% sepanjang tahun ini, dan sempat menyentuh level all time highnya di Rp24.325 per saham.
Sebagai informasi, Low Tuck Kwong tercatat melakukan penjualan saham BYAN beberapa kali pada tahun ini di bawah harga pasar. Selama November, Low Tuck Kwong tercatat rajin menjual kepemilikan sahamnya di harga Rp 30.000, yang jauh di bawah harga pasar sebelum pemisahan saham (stock split).
(akr)
tulis komentar anda