Saham Paling Cuan Sepanjang Tahun 2022, Ini Daftar 10 Teratas
Sabtu, 31 Desember 2022 - 21:00 WIB
JAKARTA - Sejumlah saham yang paling cuan pada tahun 2022 ternyata milik para pesohor. Dua di antaranya menduduki posisi tertinggi sebagai saham perusahaan tercatat yang menguat cukup signifikan sepanjang tahun ini.
Saham pertama yang paling moncer selama 2022 adalah PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR) milik Garibaldi 'Boy' Thohir, yang merupakan bos tambang kakak kandung Menteri BUMN Erick Thohir. Boy Thohir menjabat sebagai Presiden Komisaris ADMR.
Mengutip data perdagangan akhir 2022, Sabtu (31/12/2022), ADMR menguat 1.595,00% year to date (ytd) di Rp1.695. Secara historis, sejak melantai pada 3 Januari 2022, emiten batu bara ini terus mengalami kenaikan dari harga perdananya saat itu sebesar Rp100 per saham.
Sepanjang tahun 2022, ADMR sempat menembus level all time high (ATH)nya di Rp3.140 pada 20 April 2022. Dengan mengacu ATH, maka ADMR total telah meroket 3.040%. Sebagai ilustrasi, apabila investor memiliki ADMR Rp10 juta, maka market valuenya mencapai Rp314 juta pada tanggal tersebut.
ADMR adalah induk yang menjalankan kegiatan usaha pertambangan dan perdagangan batu bara metalurgi melalui anak usaha. Hingga kuartal III/2022, ADMR mencetak laba bersih sebesar USD284,26 juta atau setara Rp4,33 triliun (kurs Rp15.247), alias meningkat 481,59% year on year (yoy).
Emiten tercuan kedua adalah PT Rukun Raharja Tbk (RAJA), sebuah perusahaan gas alam yang dikendalikan oleh Hapsoro Sukmonohadi, suami Ketua DPR RI Puan Maharani.
RAJA menguat 474,18% year to date di Rp1.045 per saham. Perusahaan tersebut adalah emiten senior di bursa yang telah melantai di bursa sejak 19 April 2006, yang saat itu seharga Rp120 per saham.
Saham pertama yang paling moncer selama 2022 adalah PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR) milik Garibaldi 'Boy' Thohir, yang merupakan bos tambang kakak kandung Menteri BUMN Erick Thohir. Boy Thohir menjabat sebagai Presiden Komisaris ADMR.
Mengutip data perdagangan akhir 2022, Sabtu (31/12/2022), ADMR menguat 1.595,00% year to date (ytd) di Rp1.695. Secara historis, sejak melantai pada 3 Januari 2022, emiten batu bara ini terus mengalami kenaikan dari harga perdananya saat itu sebesar Rp100 per saham.
Sepanjang tahun 2022, ADMR sempat menembus level all time high (ATH)nya di Rp3.140 pada 20 April 2022. Dengan mengacu ATH, maka ADMR total telah meroket 3.040%. Sebagai ilustrasi, apabila investor memiliki ADMR Rp10 juta, maka market valuenya mencapai Rp314 juta pada tanggal tersebut.
ADMR adalah induk yang menjalankan kegiatan usaha pertambangan dan perdagangan batu bara metalurgi melalui anak usaha. Hingga kuartal III/2022, ADMR mencetak laba bersih sebesar USD284,26 juta atau setara Rp4,33 triliun (kurs Rp15.247), alias meningkat 481,59% year on year (yoy).
Emiten tercuan kedua adalah PT Rukun Raharja Tbk (RAJA), sebuah perusahaan gas alam yang dikendalikan oleh Hapsoro Sukmonohadi, suami Ketua DPR RI Puan Maharani.
RAJA menguat 474,18% year to date di Rp1.045 per saham. Perusahaan tersebut adalah emiten senior di bursa yang telah melantai di bursa sejak 19 April 2006, yang saat itu seharga Rp120 per saham.
tulis komentar anda