Target 1,5 Juta Penonton F1H2O Bisa Dongkrak Pariwisata Danau Toba dan Produk UMKM
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kesempatan Indonesia menjadi tuan rumah ke-40 ajang balap F1 Powerboat World Championship di Danau Toba, Sumatra Utara, patut dimanfaatkan secara maksimal, khususnya memperkuat potensi wisata . Direktur Jenderal Informasi Komunikasi Publik Kominfo Usman Kansong, menyampaikan bahwa citra Danau Toba sebagai destinasi wisata perlu dipulihkan, yang pertama memulihkan infrastruktur.
“Pemerintah pusat sangat concern dan menjadikan Danau Toba sebagai destinasi pariwisata super prioritas (DPSP). Konsekuensinya adalah pembenahan infrastruktur, termasuk akan ada jalan tol yang saat ini sedang dibangun dan sudah ada Bandara Silangit yang akan mempercepat perjalanan ke Danau Toba,” jelas Usman, dalam kegiatan Genposting (Generasi Positive Thinking) dengan tema “F1 Powerboat, Perkuat Potensi Wisata Danau Toba” di Medan, Sumatra Utara, Senin (30/1/2023).
Selain keterlibatan pemerintah, pemulihan destinasi wisata juga memerlukan keterlibatan dari masyarakat setempat dalam membenahi kultur yang memberikan dampak pada pariwisata. Menurut Usman, pembenahan kultur di sekitar Danau Toba bisa dimulai dengan meningkatkan kultur melayani, sebagaimana yang diterapkan oleh masyarakat di daerah pariwisata lain seperti Bali atau Jogja.
“Saya percaya jika infrastruktur dibenahi, maka kultur akan ikut berubah,” tambahnya.
Kegiatan-kegiatan yang memperkuat potensi pariwisata juga perlu lebih banyak diselenggarakan, seperti F1 Powerboat Lake Toba 2023 atau F1H2O. Dirjen Usman mengungkapkan harapannya dalam dua atau tiga tahun ke depan, turis luar negeri yang datang semakin banyak mengingat lokasi Danau Toba yang dekat dengan negara-negara tetangga.
Sementara itu, Direktur Informasi dan Komunikasi Perekonomian dan Maritim Kominfo, Septriana Tangkary, menyampaikan dukungan terhadap UMKM lokal yang akan dilibatkan di acara F1 Powerboat Lake Toba 2023. Akan ada banyak UMKM yang diajak ikut serta.
"Masyarakat harus bisa mempromosikan produk UMKM lokal seperti kopi bubuk, kain ulos dalam bentuk produk fashion, berbagai makanan ringan, dan cendera mata sehingga acara F1 Powerboat Lake Toba 2023 dapat memberikan manfaat secara langsung kepada masyarakat lokal,” ujarnya.
Septriana menambahkan agar acara ini dilihat sebagai potensi kolaborasi kreatif untuk berinvestasi dan berbisnis dalam meningkatkan jumlah akomodasi dan restoran yang ada di kawasan Danau Toba. Seiring dengan perkiraan capaian 1,5 juta penonton ajang balap F1 Powerboat yang akan melihat Danau Toba.
Kepala Dinas Kominfo Provinsi Sumatra Utara, Ilyas Sitorus, pada kesempatan ini juga menyampaikan tentang persiapan pemerintah daerah menjelang pagelaran F1 Powerboat di Danau Toba. Khususnya, yang memperkuat potensi pariwisata.
“Ada 1.599 kamar hotel yang siap digunakan untuk kegiatan ini, termasuk juga homestay dan guest house yang siap menerima pengunjung dari gelaran F1 Powerboat Lake Toba 2023,” ujar Ilyas.
Ia juga menjelaskan bahwa di sekitar lokasi balapan yang terletak di Balige, Kabupaten Toba, ada titik-titik wisata bernuansa alam dan adat istiadat Batak yang menarik untuk dikunjungi. Penyelenggaraan F1 Powerboat di Indonesia, juga membawa berbagai keuntungan.
Asisten Deputi Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan, Kemenkomarves, Kosmas Harefa, menjelaskan adanya nilai promosi yang luar biasa kepada target wisatawan Nusantara dan mancanegara. Pengusaha lokal juga mendapatkan kesempatan untuk mengambil manfaat dan semakin membuka peluang masuknya para investor.
“Kita ingin ke depannya kawasan itu bisa dikelola dengan baik, sehingga dampak ekonominya bisa semakin berdampak dan makin besar setiap tahunnya,” jelas Kosmas.
Sementara itu, SVP Marketing Communication & Tourism Program InJourney, Retna Murti, Asmoro menekankan soal fakta-fakta menarik Danau Toba yang akan menjadi saksi berlangsungnya F1 Powerboat Lake Toba 2023. Selain fakta sebagai danau vulkanik, Danau Toba juga termasuk ke dalam UNESCO's Global Geopark dan pusat kerajinan wastra kain Ulos.
“Danau Toba adalah danau vulkanik terbesar di dunia, bahkan kami memposisikan acara ini sebagai the first powerboat championship on the largest vulcanic lake in the world, sehingga kami posisikan juga Danau Toba sebagai destinasi wisata water sports,” jelas Retna.
Diketahui bahwa ajang balap F1 Powerboat World Championship akan dilaksanakan pada 24-26 Februari 2023 di Kawasan Pelabuhan Balige, Kabupaten Toba. Rencananya akan ada 20 racer atau pembalap yang berasal dari 10 negara di ajang balap ini.
Baca Juga
“Pemerintah pusat sangat concern dan menjadikan Danau Toba sebagai destinasi pariwisata super prioritas (DPSP). Konsekuensinya adalah pembenahan infrastruktur, termasuk akan ada jalan tol yang saat ini sedang dibangun dan sudah ada Bandara Silangit yang akan mempercepat perjalanan ke Danau Toba,” jelas Usman, dalam kegiatan Genposting (Generasi Positive Thinking) dengan tema “F1 Powerboat, Perkuat Potensi Wisata Danau Toba” di Medan, Sumatra Utara, Senin (30/1/2023).
Selain keterlibatan pemerintah, pemulihan destinasi wisata juga memerlukan keterlibatan dari masyarakat setempat dalam membenahi kultur yang memberikan dampak pada pariwisata. Menurut Usman, pembenahan kultur di sekitar Danau Toba bisa dimulai dengan meningkatkan kultur melayani, sebagaimana yang diterapkan oleh masyarakat di daerah pariwisata lain seperti Bali atau Jogja.
“Saya percaya jika infrastruktur dibenahi, maka kultur akan ikut berubah,” tambahnya.
Kegiatan-kegiatan yang memperkuat potensi pariwisata juga perlu lebih banyak diselenggarakan, seperti F1 Powerboat Lake Toba 2023 atau F1H2O. Dirjen Usman mengungkapkan harapannya dalam dua atau tiga tahun ke depan, turis luar negeri yang datang semakin banyak mengingat lokasi Danau Toba yang dekat dengan negara-negara tetangga.
Sementara itu, Direktur Informasi dan Komunikasi Perekonomian dan Maritim Kominfo, Septriana Tangkary, menyampaikan dukungan terhadap UMKM lokal yang akan dilibatkan di acara F1 Powerboat Lake Toba 2023. Akan ada banyak UMKM yang diajak ikut serta.
"Masyarakat harus bisa mempromosikan produk UMKM lokal seperti kopi bubuk, kain ulos dalam bentuk produk fashion, berbagai makanan ringan, dan cendera mata sehingga acara F1 Powerboat Lake Toba 2023 dapat memberikan manfaat secara langsung kepada masyarakat lokal,” ujarnya.
Septriana menambahkan agar acara ini dilihat sebagai potensi kolaborasi kreatif untuk berinvestasi dan berbisnis dalam meningkatkan jumlah akomodasi dan restoran yang ada di kawasan Danau Toba. Seiring dengan perkiraan capaian 1,5 juta penonton ajang balap F1 Powerboat yang akan melihat Danau Toba.
Kepala Dinas Kominfo Provinsi Sumatra Utara, Ilyas Sitorus, pada kesempatan ini juga menyampaikan tentang persiapan pemerintah daerah menjelang pagelaran F1 Powerboat di Danau Toba. Khususnya, yang memperkuat potensi pariwisata.
“Ada 1.599 kamar hotel yang siap digunakan untuk kegiatan ini, termasuk juga homestay dan guest house yang siap menerima pengunjung dari gelaran F1 Powerboat Lake Toba 2023,” ujar Ilyas.
Ia juga menjelaskan bahwa di sekitar lokasi balapan yang terletak di Balige, Kabupaten Toba, ada titik-titik wisata bernuansa alam dan adat istiadat Batak yang menarik untuk dikunjungi. Penyelenggaraan F1 Powerboat di Indonesia, juga membawa berbagai keuntungan.
Asisten Deputi Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan, Kemenkomarves, Kosmas Harefa, menjelaskan adanya nilai promosi yang luar biasa kepada target wisatawan Nusantara dan mancanegara. Pengusaha lokal juga mendapatkan kesempatan untuk mengambil manfaat dan semakin membuka peluang masuknya para investor.
“Kita ingin ke depannya kawasan itu bisa dikelola dengan baik, sehingga dampak ekonominya bisa semakin berdampak dan makin besar setiap tahunnya,” jelas Kosmas.
Sementara itu, SVP Marketing Communication & Tourism Program InJourney, Retna Murti, Asmoro menekankan soal fakta-fakta menarik Danau Toba yang akan menjadi saksi berlangsungnya F1 Powerboat Lake Toba 2023. Selain fakta sebagai danau vulkanik, Danau Toba juga termasuk ke dalam UNESCO's Global Geopark dan pusat kerajinan wastra kain Ulos.
“Danau Toba adalah danau vulkanik terbesar di dunia, bahkan kami memposisikan acara ini sebagai the first powerboat championship on the largest vulcanic lake in the world, sehingga kami posisikan juga Danau Toba sebagai destinasi wisata water sports,” jelas Retna.
Diketahui bahwa ajang balap F1 Powerboat World Championship akan dilaksanakan pada 24-26 Februari 2023 di Kawasan Pelabuhan Balige, Kabupaten Toba. Rencananya akan ada 20 racer atau pembalap yang berasal dari 10 negara di ajang balap ini.
(uka)