Adu Besar Dividen Bank Papan Atas, Juaranya Rp43 Triliun

Jum'at, 17 Maret 2023 - 13:42 WIB
loading...
A A A
Nilai dividen tersebut naik 2,69 kali lipat dari total dividen tahun buku 2021 yang sebesar Rp2,72 triliun. Dengan demikian, nilai dividen per lembar saham kali ini ditetapkan Rp392,78, dibandingkan tahun lalu yang sebesar Rp146.

Dengan memperhitungkan komposisi saham milik Pemerintah yang sebesar 60%, maka perseroan akan menyetorkan dividen senilai Rp4,39 triliun ke rekening kas umum negara. Sementara itu, atas kepemilikan 40% saham publik senilai Rp2,92 triliun akan diberikan kepada pemegang saham sesuai dengan porsi kepemilikannya masing-masing.

Sedangkan sebesar 60% dari baba bersih BNI atau Rp10,98 triliun akan digunakan sebagai saldo laba ditahan untuk pengembangan usaha berkelanjutan BNI ke depan.

Direktur Utama BNI Royke Tumilaar menyampaikan kenaikan rasio pembayaran dividen menjadi 40% di tahun ini dilakukan seiring dengan kinerja keuangan perseroan yang terus membaik dengan capaian laba Rp18,3 triliun di 2022.

Dengan meningkatnya nilai dividen per lembar saham tahun ini menjadi Rp392,78, diharapkan dapat memberikan dividen yield yang optimal kepada shareholder.

Perbankan big caps selanjutnya adalah PT Bank Central Asia Tbk (BBCA). Dengan laba bersih selama tahun buku 2022 yang sebesar Rp40,7 triliun, RUPST memutuskan penggunaan laba bersih perseroan antara lain untuk dibagikan sebagai dividen tunai sebesar Rp205 per saham, meningkat 41,4% dibandingkan dividen tunai yang dibagikan untuk tahun buku 2021.

Dividen tunai tersebut sudah termasuk dividen interim tunai tahun buku 2022 sebesar Rp35 per saham yang telah dibayarkan oleh perseroan kepada para pemegang saham pada tanggal 20 Desember 2022, sehingga sisa yang akan dibayarkan perseroan pada tanggal yang akan ditetapkan oleh direksi perseroan adalah sebesar Rp170 per saham.

Secara nominal dividen yang dibagikan BCA sebesar Rp25,3 triliun, atau 62,1% dari laba bersih perseroan untuk tahun buku 2022. Sisa dividen yang akan dibagikan BCA sekitar Rp20,9 triliun.



Dari data-data di atas terlihat, BRI menjadi bank yang paling besar membagikan dividen, yaitu Rp43,49 triliun. Di urutan selanjutanya adalah BCA Rp25,3 triliun, Bank Mandiri Rp24,7 triliun, dan terakhir BNI Rp7,32 triliun.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1293 seconds (0.1#10.140)