BI Rate Turun, Perusahaan Gencar Terbitkan Obligasi

Jum'at, 11 Maret 2016 - 18:13 WIB
BI Rate Turun, Perusahaan Gencar Terbitkan Obligasi
BI Rate Turun, Perusahaan Gencar Terbitkan Obligasi
A A A
JAKARTA - Penerbitan obligasi mulai ramai dilakukan setelah suku bunga acuan Bank Indonesia (BI rate) turun menjadi 7% dari level sebelumnya 7,25% pada awal Februari kemarin. PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menerangkan sejumlah perusahaan tengah bersiap merilis surat utang guna menjaring pendanaan di pasar modal, karena pembayaran bunganya rendah.

Direktur Rating Pefindo, Vonny Widjaja menambahkan pemangkasan BI rate sebesar 25 basis poin pada tahun ini juga berpengaruh terhadap munculnya perusahaan terbuka (emiten) baru. "Tapi begitu 2016, ada penurunan cukup signifikan BI rate yang tentu saja hal itu membuat para perusahan ingin menerbitkan surat utangnya. Itu juga mempengaruhi munculnya emiten baru," ujarnya di Gedung BEI, Jakarta, Jumat (11/3/2016).

Sementara, lanjut dia penurunan suku bunga di Eropa lebih berpengaruh kepada ekonomi secara keseluruhan, tidak terlalu mempengaruhi penerbitan obligasi. Bank Sentral Eropa (ECB) baru saja menurunkan suku bunga acuan untuk kawasan Uni Eropa sebesar 5 basis poin menjadi nol persen.

"Sebenarnya lebih pengaruhnya ke kondisi ekonomi kita secara keseluruhan. Tentu itu memang ada pengaruhnya tapi kalau penerbitan obligasi lebih karena pengaruh BI rate kita sendiri," katanya.

Lebih lanjut, dia menyebut yang berpengaruh adalah jika ada penurunan suku bunga Bank Sentral Amerika Serikat (Fed rate). "Kalau penurunan Bank Sentral AS secara umum mempengaruhi kinerja ekonomi global dan Indonesia pastinya terpengaruh tapi kalau dilihat rupiah bahkan cenderung menguat. BI rate bisa turun, inflasi juga terjaga, sepertinya akan lebih baik tahun ini," pungkasnya.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5495 seconds (0.1#10.140)