Ini Beberapa Catatan Penting Hasil Eurasian Economic Forum II
loading...
A
A
A
Presiden Kazakhstan Kassym-Jomart Tokayev berpandangan, peristiwa-peristiwa pada tahun lalu sangat menunjukkan pentingnya pengembangan Koridor Transportasi Utara-Selatan sebagai komponen kunci dari logistik global yang baru. Koridor meridional ini selaras dengan rute transportasi internasional Trans-Kaspia yang melintang. Itulah sebabnya Kazakhstan melihat sinergi yang signifikan dalam pengembangan terkoordinasi dan sistematis dari kedua rute tersebut.
"Jalur ini tidak hanya menjadi titik pertumbuhan bagi industri, transportasi, dan ekonomi. Rute-rute ini memiliki potensi untuk mengubah tingkat interaksi dan kerja sama secara fundamental di Eurasia dengan segala keluasannya. Secara keseluruhan, tidak berlebihan jika dikatakan bahwa kita sekarang menciptakan kerangka kerja transportasi baru untuk Eurasia yang belum pernah ada sebelumnya," katanya.
Presiden Kirgistan Sadyr Japarov menyuarakan, perlindungan dan dukungan kepentingan bisnis adalah tugas prioritas di semua negara EAEU. Oleh karena itu, dirinya yakin semuanya harus mempelajari kelayakan pembentukan ombudsman bisnis di Uni Eropa.
"Pembentukan lembaga pemeringkat Eurasia dan penghapusan pembatasan yang menghambat bisnis akan meningkatkan kemandirian keuangan negara-negara di Eurasia dan memberikan dorongan untuk kegiatan investasi," jelasnya.
Vladimir Putin sendiri mengatakan bahwa semua pihak sedang menyaksikan perubahan besar dan mendasar di panggung global. Semakin banyak negara yang memilih untuk memperkuat kedaulatan nasional dan mengejar kebijakan dalam dan luar negeri yang independen dan model pembangunan mereka sendiri.
"Semua berusaha untuk membangun arsitektur hubungan ekonomi internasional yang baru dan lebih adil, untuk berkontribusi pada proses global, dan untuk memperluas jaringan kemitraan atas dasar saling menguntungkan, menghormati, dan mempertimbangkan kepentingan satu sama lain," kata Putin.
Mikhail Myasnikovich melengkapi bahwa faktor kunci untuk pembangunan di masa depan adalah aktivitas investasi. Ada kebutuhan untuk program substitusi impor yang menyeluruh. Kedaulatan teknologi membutuhkan penyelesaian tugas-tugas berskala besar untuk pengembangan elektronik, teknik mesin-peralatan, pembuatan obat-obatan, penciptaan perusahaan kimia dan biologi, dan teknologi tinggi.
"Kita harus menentukan sumber-sumber pembiayaan dan mekanisme motivasi untuk mencapai tujuan ini," tandasnya.
Eurasian Economic Forum dihadiri oleh lebih dari 2.700 peserta dan perwakilan media dari Rusia, serta 59 negara dan wilayah. Selain dihadiri para petinggi negara yang berkepentingan, Forum ini juga dihadiri sejumlah menteri, seperti Menteri Energi Federasi Rusia Nikolay Shulginov, Menteri Energi Republik Kazakhstan Almasadam Satkaliyev, Menteri Energi Republik Kyrgyz Taalaibek Ibraev, Menteri Tenaga Kerja, Jaminan Sosial dan Migrasi Republik Kyrgyz Kudaibergen Bazarbaev, Menteri Ekonomi dan Perdagangan Republik Kyrgyzstan Daniyar Amangeldiev, dll.
"Jalur ini tidak hanya menjadi titik pertumbuhan bagi industri, transportasi, dan ekonomi. Rute-rute ini memiliki potensi untuk mengubah tingkat interaksi dan kerja sama secara fundamental di Eurasia dengan segala keluasannya. Secara keseluruhan, tidak berlebihan jika dikatakan bahwa kita sekarang menciptakan kerangka kerja transportasi baru untuk Eurasia yang belum pernah ada sebelumnya," katanya.
Presiden Kirgistan Sadyr Japarov menyuarakan, perlindungan dan dukungan kepentingan bisnis adalah tugas prioritas di semua negara EAEU. Oleh karena itu, dirinya yakin semuanya harus mempelajari kelayakan pembentukan ombudsman bisnis di Uni Eropa.
"Pembentukan lembaga pemeringkat Eurasia dan penghapusan pembatasan yang menghambat bisnis akan meningkatkan kemandirian keuangan negara-negara di Eurasia dan memberikan dorongan untuk kegiatan investasi," jelasnya.
Vladimir Putin sendiri mengatakan bahwa semua pihak sedang menyaksikan perubahan besar dan mendasar di panggung global. Semakin banyak negara yang memilih untuk memperkuat kedaulatan nasional dan mengejar kebijakan dalam dan luar negeri yang independen dan model pembangunan mereka sendiri.
"Semua berusaha untuk membangun arsitektur hubungan ekonomi internasional yang baru dan lebih adil, untuk berkontribusi pada proses global, dan untuk memperluas jaringan kemitraan atas dasar saling menguntungkan, menghormati, dan mempertimbangkan kepentingan satu sama lain," kata Putin.
Mikhail Myasnikovich melengkapi bahwa faktor kunci untuk pembangunan di masa depan adalah aktivitas investasi. Ada kebutuhan untuk program substitusi impor yang menyeluruh. Kedaulatan teknologi membutuhkan penyelesaian tugas-tugas berskala besar untuk pengembangan elektronik, teknik mesin-peralatan, pembuatan obat-obatan, penciptaan perusahaan kimia dan biologi, dan teknologi tinggi.
"Kita harus menentukan sumber-sumber pembiayaan dan mekanisme motivasi untuk mencapai tujuan ini," tandasnya.
Eurasian Economic Forum dihadiri oleh lebih dari 2.700 peserta dan perwakilan media dari Rusia, serta 59 negara dan wilayah. Selain dihadiri para petinggi negara yang berkepentingan, Forum ini juga dihadiri sejumlah menteri, seperti Menteri Energi Federasi Rusia Nikolay Shulginov, Menteri Energi Republik Kazakhstan Almasadam Satkaliyev, Menteri Energi Republik Kyrgyz Taalaibek Ibraev, Menteri Tenaga Kerja, Jaminan Sosial dan Migrasi Republik Kyrgyz Kudaibergen Bazarbaev, Menteri Ekonomi dan Perdagangan Republik Kyrgyzstan Daniyar Amangeldiev, dll.
Baca Juga