Teknologi Digital Bikin Pelayanan Perbankan Jadi Lebih Mudah dan Nyaman

BOGOR - Penggunaan teknologi digital dalam pelayanan perbankan sudah mulai diterapkan di Kantor Cabang BRI Bogor Dewi Sartika. Beberapa teknologi digital yang tersedia antara lain, Replace Card Machine (RCM), Self Service Passbook Printing, dan ATM Setor Tunai.

Pemimpin Kantor Cabang BRI Bogor Dewi Sartika, Suristanta mengatakan, penggunaan teknologi digital membuat pelayanan perbankan menjadi lebih mudah dan nyaman. Kehadiran teknologi digital keuangan mendorong masyarakat dapat melakukan transaksi sendiri.

Dia mencontohkan masyarakat atau nasabah yang ingin mengganti kartu ATM bisa dilakukan sendiri dengan mesin RCM. Termasuk untuk mengganti atau cetak buku tabungan dapat dilakukan sendiri menggunakan Self Service Passbook Printing.

“Jadi dengan digitalisasi masyarakat atau nasabah bisa melakukan transaksi sendiri. Bahkan jika ada nasabah yang ingin berkonsultasi dengan kantor pusat, kami disediakan layanan call center yang beroperasi 24 jam,” kata Suristanta saat acara Pesta Rakyat Simpedes di Kantor Cabang BRI Bogor Dewi Sartika, Sabtu (10/6/2023).



Saat ini di Kantor Cabang BRI Bogor Dewi Sartika ada 2 unit mesin Replace Card Machine (RCM) dan mesin Self Service Passbook Printing. Ada juga galeri BRI24 yang menyediakan sejumlah ATM Setor Tunai atau Cash Recycling Machine (CRM) dan layanan call center.

Suristanta mencoba langsung penggunaan mesin Self Service Passbook Printing untuk mencetak rekening koran. Semua bisa dilakukan sendiri secara mudah dan dalam waktu yang relatif singkat dengan tombol layar sentuh.

“Semua beroperasi 24 jam dan mudah dilakukan nasabah. Jika masih belum biasa atau kesulitan, ada sekuriti yang siap membantu di sini. Jadi teknologi digital ini mengurangi antrean nasabah di teller,” ujarnya.


Galeri BRI24 di Kantor Cabang BRI Bogor Dewi Sartika menyediakan sejumlah ATM Setor Tunai atau Cash Recycling Machine (CRM) dan layanan call center. Foto/SINDOnews/Wasis Wibowo

Suristanta menambahkan, BRI juga memiliki aplikasi BRImo yang dapat digunakan nasabah menggunakan telepon selular. Aplikasi BRImo punya fitur komplet untuk berbagai transaksi yang dilakukan secara online.

“Nasabah BRI juga dibekali dengan aplikasi BRImo yang sangat lengkap dan mudah dioperasikan. Jadi nasabah tidak perlu datang ke kantor BRI, cukup dengan ponsel bisa melakukan semua transaksi,” katanya.

Kemudahan menggunakan aplikasi BRImo diungkapkan pelaku UMKM, Hidayatullah (33), yang biasa berjualan lumpia basah di Taman Kencana, Kota Bogor. Melalui aplikasi BRImo dia bisa dengan mudah mengecek hasil penjualan setiap hari dan melakukan tarik tunai di ATM tanpa menggunakan kartu.

“Pembeli sekarang sudah terbiasa menggunakan QRIS jadi uang hasil penjualan langsung masuk rekening. Dengan aplikasi BRImo jadi lebih mudah mengetahui hasil penjualan dan lebih aman karena tidak membawa uang cash,” katanya.



Suristanta menambahkan, teknologi digital juga digunakan para agen BRILink dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat atau UMKM. Biasanya agen BRILink dilengkapi perangkat EDC (Electronic Data Capture) BRI dan BRILink Mobile.

Dengan kedua perangkat tersebut, agen BRILink dapat memberikan layanan perbankan dan keuangan kepada masyarakat dan UMKM di lingkungannya. “Masyarakat sudah terbiasa dengan penggunaan perangkat EDC BRI karena mudah tinggal gesek kartu dan ada kertas bukti transaksi,” pungkasnya.