Wall Street Dibuka Naik, Investor Cermati Imbas Suku Bunga The Fed
loading...
A
A
A
JAKARTA - Indeks utama Wall Street dibuka menguat pada perdagangan Jumat (28/7/2023). Investor tengah fokus membaca dampak suku bunga bank sentral atau Federal Reserve ( The Fed ) setelah kemarin mengerek bunga acuan sebesar 25 bps.
Indeks Dow Jones Industrial Average (DJIA) bergerak menguat 0,52% ke 35.446,23. indeks S&P 500 naik 0,88% ke 4.576,93 dan Indeks Nasdaq melompat 1,62% ke 14.275,25.
Secara makro pelaku pasar juga tengah mengamati hasil dari indeks Pengeluaran Konsumsi Pribadi (PCE) periode Juni 2023.
Indeks PCE melandai 3% year on year (yoy) pada bulan Juni 2023, lebih rendah dari bulan sebelumnya sebesar 3,8% yoy. Adapun indeks PCE inti melemah 4,1% yoy, dibandingkan periode sebelumnya yang mencapai 4,6% yoy, demikian mengutip Reuters, Jumat (28/7/2023).
PCE merupakan salah satu indikator pengukur inflasi oleh Federal Reserve. Penurunan ini membawa katalis positif bagi pasar bahwa The Fed tidak lagi memerlukan suku bunga tambahan.
PCE inti menjadi pertimbangan utama bank sentral AS The Federal Reserve (The Fed) dalam menentukan kebijakan moneternya. Dengan melemahnya PCE dan PCE inti maka ada peluang The Fed melunak pada September mendatang.
Indeks Dow Jones Industrial Average (DJIA) bergerak menguat 0,52% ke 35.446,23. indeks S&P 500 naik 0,88% ke 4.576,93 dan Indeks Nasdaq melompat 1,62% ke 14.275,25.
Secara makro pelaku pasar juga tengah mengamati hasil dari indeks Pengeluaran Konsumsi Pribadi (PCE) periode Juni 2023.
Indeks PCE melandai 3% year on year (yoy) pada bulan Juni 2023, lebih rendah dari bulan sebelumnya sebesar 3,8% yoy. Adapun indeks PCE inti melemah 4,1% yoy, dibandingkan periode sebelumnya yang mencapai 4,6% yoy, demikian mengutip Reuters, Jumat (28/7/2023).
PCE merupakan salah satu indikator pengukur inflasi oleh Federal Reserve. Penurunan ini membawa katalis positif bagi pasar bahwa The Fed tidak lagi memerlukan suku bunga tambahan.
PCE inti menjadi pertimbangan utama bank sentral AS The Federal Reserve (The Fed) dalam menentukan kebijakan moneternya. Dengan melemahnya PCE dan PCE inti maka ada peluang The Fed melunak pada September mendatang.
(uka)