Tidak Impor Beras Sejak September, Jokowi Puji Mentan Amran

Kamis, 05 Januari 2017 - 14:51 WIB
Tidak Impor Beras Sejak...
Tidak Impor Beras Sejak September, Jokowi Puji Mentan Amran
A A A
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengapresiasi keberhasilan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman yang tidak melakukan impor beras sejak September 2016. Apresiasi ini disampaikan Jokowi saat membuka Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Pembangunan Pertanian Tahun 2017 di Bidakara, Jakarta, Kamis (5/1/2017).

“Biasanya September dan Oktober itu sudah rapat terbatas mengatasi kekurangan stok beras. Membahas mengenai pengendalian harganya, berapa yang harus kita impor untuk mengendalikan harga. Tapi ini tidak ada,” ujar Jokowi.

Dalam rilis yang diterima Kamis (5/1), produksi padi tahun 2016 mencapai 79,14 juta ton atau naik 11% dibanding tahun 2015. Dengan jumlah produksi tersebut, Indonesia dinilai sudah mendekati tahap swasembada beras sehingga tidak perlu impor lagi, termasuk pada 2017 sekarang.

Jokowi juga menambahkan agar Menteri Pertanian mengarahkan setiap daerah fokus menanam satu jenis tanaman, tidak mencampur dengan jenis tanaman lainnya. Seperti di Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat, yang konsentrasi dalam tanaman jagung.

“Jagung sudah jagung. Tapi beri target yang jelas. Kalau targetnya enggak tercapai, lihat masalahnya apa,” pesan Jokowi. (Baca: Mentan Amran Tidak Percaya Harga Cabai Melambung)

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini berharap sektor pertanian dapat dikembangkan menjadi alat rakyat dalam mencapai kesejahteraan bersama. Sehingga kelak saat produksi naik, pemerintah dapat melakukan hilirisasi untuk menjadikan produk derivatif berikutnya. Sehingga diharapkan dapat diekspor.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0902 seconds (0.1#10.140)