Akui Pemerintah Belum Bisa Bela Penuh UMKM, Bahlil: Saya Tahu Sakit Bapak Ibu Semua

Kamis, 10 Agustus 2023 - 13:28 WIB
loading...
Akui Pemerintah Belum...
Menteri Bahlil Lahadalia mengakui pemerintah belum bisa hadir sepenuhnya membela UMKM. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mengakui bahwa pemerintah belum hadir secara penuh dalam membela pelaku usaha mikro kecil, dan menengah ( UMKM ).



"Harus jujur saya katakan dari lubuk hati yang paling dalam, pemerintah belum hadir secara penuh untuk membela UMKM," kata Bahlil saat menyampaikan sambutan dalam acara Pemberian Nomor Induk Berusaha Pelaku Usaha Mikro dan Kecil Perseorangan yang dipantau secara daring, Kamis (10/8/2023).

Padahal menurut Bahlil, UMKM merupakan benteng pertahanan negara saat menghadapi krisis, karena 99% jenis unit usaha di Tanah Air merupakan UMKM.

"Jadi yang membawa Indonesia kuat dan keluar dari krisis yaitu UMKM," ungkapnya.

Dia mencontohkan saat terjadi krisis di tahun 1998, saat itu inflasi Indonesia mencapai 88% serta defisit ekonomi mencapai 15%, dan hampir semua perusahaan kolaps dan sebagian menyatakan pailit. "Siapa yang menjaga Ibu Pertiwi waktu itu? bukan pengusaha besar yaitu UMKM yaitu Bapak Ibu semua ini yang menjaga Ibu Pertiwi," ucapnya.

Bahlil mengaku sangat paham dengan kondisi para pelaku UMKM, sebab sebelum menjadi menteri, dirinya pernah mengalami masa sebagai pelaku UMKM.

"Saya punya sejarah pernah menjadi UMKM. Saya pernah menjual ikan di pasar, saya pernah menjual bawang, saya pernah punya omzet Rp60 juta dan saya tahu betul sakitnya UMKM pinjam uang di bank diputar-putar. Izin mau dibuat diminta uang, pinjam uang di bank minta aset, betulkah? Saya tahu sakit Bapak Ibu semua," ujarnya.

Oleh karena itu, dia menyebut meskipun saat ini ia menjabat sebagai Menteri Investasi dan mengurus usaha-usaha besar, namun dirinya tetap memperhatikan pelaku UMKM.



"Mana ada sejarah BKPM bicara tentang UMKM kalau bukan karena orang yang pernah merasakan getir sakitnya UMKM di daerah-daerah," pungkasnya.

(uka)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Klaster Erwela: Merajut...
Klaster Erwela: Merajut Asa dan Prestasi Bersama BRI
Sampoerna Ciptakan Pasar...
Sampoerna Ciptakan Pasar dan Bantu UMKM Tumbuh Lewat Platform Digital
Sampoerna Dorong Pertumbuhan...
Sampoerna Dorong Pertumbuhan UMKM Capai Target Ekonomi 8%
Peneliti Ungkap Peran...
Peneliti Ungkap Peran Bahlil dalam Keberhasilan Pembangunan Precious Metal Refinery di Gresik
Komitmen PLN Icon Plus...
Komitmen PLN Icon Plus dalam Mewujudkan Eco Industrial Park
UMKM Jangan Dipandang...
UMKM Jangan Dipandang Sebelah Mata, Menteri Maman Minta Ganti Kata Pelaku jadi Pengusaha
Mitra Binaan Bank Jatim...
Mitra Binaan Bank Jatim Ikuti IFEX 2025, Tingkatkan Peluang Ekspor
Prediksi Harga Emas...
Prediksi Harga Emas Bakal Dekati Rp2 Juta per Gram
Menuju Industri Sawit...
Menuju Industri Sawit Berkelanjutan lewat Empat Pilar Utama
Rekomendasi
Perluas Cabang di Bali...
Perluas Cabang di Bali demi Bidik Kawasan Hunian Berkembang
Truk Pengangkut Ikan...
Truk Pengangkut Ikan Tabrak Truk Tronton di Tol Cipali, 2 Tewas
Niat dan Tata Cara Iktikaf...
Niat dan Tata Cara Iktikaf Ramadan, Simak Ya!
Berita Terkini
Permudah Masyarakat,...
Permudah Masyarakat, Pertamina Delivery Service Siap Antar LPG Gratis
52 menit yang lalu
Terapkan Budaya Kerja...
Terapkan Budaya Kerja Inklusif, BRI Raih Penghargaan Anugerah Avirama Nawasena dari SBM ITB
1 jam yang lalu
Klaster Erwela: Merajut...
Klaster Erwela: Merajut Asa dan Prestasi Bersama BRI
2 jam yang lalu
Industri Hasil Tembakau...
Industri Hasil Tembakau Butuh Perhatian Lebih Kepala Daerah
3 jam yang lalu
Deposit Tanah Jarang...
Deposit Tanah Jarang Melimpah, Trump: Rusia Berada di Belahan Bumi Paling Berharga
3 jam yang lalu
3 Negara Pemegang Bitcoin...
3 Negara Pemegang Bitcoin Terbesar di Dunia, Tertinggi Nilainya Tembus Rp277,4 Triliun
5 jam yang lalu
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved