Optimisme Dongkrak Kinerja dengan Transformasi Bisnis

Kamis, 31 Agustus 2023 - 12:34 WIB
loading...
Optimisme Dongkrak Kinerja dengan Transformasi Bisnis
BTEL Group terus melakukan transformasi bisnis. Foto/Ist
A A A
JAKARTA - PT Bakrie Telecom Tbk (BTEL) Group optimistis pendapatan perseroan tahun ini rebound melihat kinerja going concern business terus meningkat secara berkelanjutan setelah tertekan pandemi. Proyeksi kenaikan pendapatan utamanya dari kegiatan bisnis pengelolaan infrastruktur industri penyiaran berbasis digital dan digital marketing agency.



Presiden Direktur BTEL Group Harya Mitra Hidayat menyampaikan, tahun 2023 perusahaannya merasakan dampak positif atas transformasi bisnis menjadi kegiatan bisnis berbasis digital. Dalam merealisasikan transformasi, strategi manajemen adalah menjalankan aktivitas usaha melalui unit-unit usaha yang dapat beradaptasi dengan cekatan.

Perseroan memiliki beberapa unit usaha yang menjadi lokomotif pendorong kinerja going concern. Melalui PT Layanan Prima Digital (LPD), perseroan melakukan kegiatan usaha dengan menyediakan solusi komunikasi untuk target pasar korporasi. Seiring dengan berkembangnya industri usaha digital, terutama kegiatan E-commerce, maka jasa yang ditawarkan oleh LPD juga mengalami peningkatan, baik selama masa pandemi hingga sekarang.

"Ke depannya LPD juga mengembangkan produk solusi somunikasinya dengan layanan komunikasi berbasis teknologi digital artificial intelligent, sehingga pelanggan dapat memiliki layanan automated customer service 24 jam," kata Harya Mitra dalam keterangan tertulis, Kamis (31/8/2023).

Melalui PT Inovasi Teknologi Nusantara (ITN Group), perseroan fokus memberikan solusi informasi teknologi (IT). ITN juga menyediakan skillfull manpower (tenaga ahli) di bidang IT untuk berbagai sektor korporasi. Saat ini, ITN telah memiliki kerja sama penyediaan teknologi dan alat-alat pelengkapnya yang berbasis IOT untuk industri transportasi electrik dan industri pertambangan.

Sejak 2022, ITN Group telah menjalankan kegiatan usaha pengelolaan infrastruktur industri siaran berbasis digital tersebut yang mana menyumbang 55% dari keseluruhan pendapatan BTEL Group. Terakhir, PT Sangads Digital Pariwara (Sangads), yang juga bagian dari ITN Group adalah unit usaha perseroan yang bergerak di bidang Digital Marketing Agency.

Berkembangnya ekosistem bisnis digital yang amat pesat memberikan peluang besar dalam lini bisnis ini yang juga telah terealisasi dalam bentuk pendapatan Sangads yang mulai mengalir, menyumbang setidaknya 15% dari total pendapatan BTEL Group.



"Ke depan hampir semua industri dan sektor bisnis satu hal dan hal lainnya akan bergantung dengan teknologi digital, kami di BTEL Group telah menyiapkan sumber daya manusia, jasa dan infrastruktur yang bisa menjadi solusi," kata Harya Hidayat.

(uka)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1728 seconds (0.1#10.140)