IHSG Berpotensi Kembali Menuju Level 5.910

JAKARTA - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, diperkirakan bakal berada pada kisaran level 5.797-5.910. Analis PT Indosurya Mandiri Sekuritas William Surya Wijaya menerangkan bursa saham dalam negeri sedang bergerak menguji support pasca berhasil mencetak rekor tertinggi sepanjang masa yang baru.

"Pola pergerakan masih didukung oleh kuat nya fundamental perekonomian terlihat dari rilis data peerekonomian terlansir," ujar William Surya di Jakarta, Kamis (6/7/2017).

Selain dari pada itu, dia menjelaskan, dalam awal semester dua ini masih terdapat penantian terhadap laporan kinerja emiten selama semester satu serta agenda pembagian deviden dari beberapa emiten. "Sehingga, turut menopang pola gerak IHSG dalam beberapa waktu mendatang, IHSG berpotensi menguat," pungkasnya.

Adapun sejumlah saham yang direkomendasikan pada perdagangan hari ini yakni PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI), PT Adhi Karya (Persero) Tbk. (ADHI), PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk. (PGAS) serta PT H.M. Sampoerna Tbk. (HMSP). Selain itu ada juga beberapa saham lain yang patut dicermati seperti PT Indofood Sukses Makmur Tbk. (INDF), KAEF, SMCB, TLKM, SCMA dan EXCL.

Sementara kemarin, IHSG masih berkutat dalam zona merah usai berakhir terkoreksi 40,31 poin atau 0,69% menjadi 5.825,05. Sektor saham dalam negeri hingga perdagangan sore secara keseluruhan jatuh cukup dalam dipimpin pelemahan sektor perdagangan hingga mencapai 1,33% diikuti konsumen yang minus 1,03%. Sedangkan kenaikan tertinggi dicetak aneka industri 0,34%.