Perbandingan Harga Tiket Kereta Cepat Eropa vs Asia, Beda Jauh dengan Whoosh

Jum'at, 13 Oktober 2023 - 19:38 WIB
loading...
Perbandingan Harga Tiket Kereta Cepat Eropa vs Asia, Beda Jauh dengan Whoosh
Kereta cepat atau lebih dikenal dengan sebutan high-speed train (HST) telah menjadi salah satu pilihan transportasi yang semakin populer di berbagai negara. FOTO/dok.SINDOnews
A A A
JAKARTA - Kereta cepat atau lebih dikenal dengan sebutan high-speed train (HST) telah menjadi salah satu pilihan transportasi yang semakin populer di berbagai negara. Kecepatan, kenyamanan, dan efisiensi menjadi faktor-faktor utama yang membuat kereta cepat menjadi pilihan unggulan bagi banyak penumpang. Namun, tarif kereta cepat bervariasi dari satu negara dengan negara yang lain.

Di Indonesia harga tiket kereta cepat Whoosh rencananya berada di kisaran Rp250.000-Rp300.000 untuk kelas premium ekonomi. Meskipun tarif tersebut masih belum resmi di tetapkan.

Berikut perbandingan harga tiket kereta cepat antara negara Eropa dengan Asia.

1. Jepang

Jepang adalah salah satu negara pionir dalam pengembangan kereta cepat. Shinkansen kereta cepat pertama Jepang diluncurkan pada tahun 1964 melalui rute Tokyo menuju Osaka. Kereta Shinkansen pertama yang mulai beroperasi memiliki kecepatan operasi maksimum 220 km/jam.

Sementara untuk kereta yang beroperasi saat ini mencapai kecepatan operasi tertinggi 320km/jam. Di luar operasi sehari-hari, kecepatan tertinggi Shinkansen tercatat adalah 443 km/jam. Harga standar tiket Shinkansen Tokyo-Kyoto adalah tarif dasar 13.320 Yen atau sekitar Rp1,3 juta. Di Jepang, tarif kereta cepat bervariasi tergantung pada rute dan jarak tempuh.

2. Prancis

Kereta cepat Prancis, yang dikenal sebagai TGV (Train Ă  Grande Vitesse), adalah salah satu yang tercepat di dunia. Tarif TGV di Prancis juga bervariasi tergantung pada rute dan kelas tiket. TGV, merupakan kereta yang sangat ikonik. TGV merupakanpelopor kereta api berkecepatan tinggi di Eropa telah memecahkan rekor untuk kecepatan tertinggi, berulang kali, sejak awal.

Modifikasi TGV Pos pada 2007 bahkan memecahkan rekor dunia mencapai 574,8 km/jam. Kereta ini juga tak hanya dioperasikan di seputara Prancis tapi sudah antarnegara. Namun untuk pengoperasioan harian TGV berjalan dengan kecepatan 320 km/jam di Prancis. Untuk perjalanan Paris ke Marseille, tarif bisa berkisar antara Rp1,6 juta-Rp3 juta atau lebih untuk tiket satu arah.

3. China

Tiongkok memiliki salah satu jaringan kereta cepat terbesar di dunia. Tarif kereta cepat di Tiongkok sangat terjangkau dibandingkan dengan beberapa negara lainnya. Misalnya, untuk perjalanan dari Beijing ke Shanghai dengan kereta cepat, tarifnya sekitar Rp1,3 juta untuk tiket kelas ekonomi.

4. Jerman

Kereta cepat Jerman, yang dikenal sebagai ICE (InterCity Express), menawarkan koneksi antar kota yang efisien. Kereta ICE 3 beroperasi pada kecepatan lintasan kereta api berkecepatan tinggi maksimum nasional 320 km/jam di Jerman, tetapi telah mengalahkan pesaing mereka dalam daftar ini karena fakta bahwa kelas 403 diizinkan untuk melaju dengan kecepatan 330 km/jam di jalur berkecepatan tinggi antara Frankfurt dan Cologne. Tarif kereta cepat di Jerman dapat berkisar dari sekitar Rp800.000 hingga Rp2,5 juta untuk perjalanan antara kota-kota besar seperti Berlin dan Munich.

5. Spanyol

Spanyol memiliki jaringan kereta cepat yang disebut AVE (Alta Velocidad Española). Tarif kereta cepat di Spanyol juga bervariasi berdasarkan rute dan kelas. Sebagai contoh, untuk perjalanan Madrid ke Barcelona, tarifnya bisa mencapai sekitar Rp1,5 juta-Rp3 juta untuk tiket satu arah.
(nng)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1668 seconds (0.1#10.140)