Mengenal Pontjo Sutowo, Bos PT Indobuildco yang Mengelola Hotel Sultan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Mendengar nama Pontjo Sutowo , sebagian orang mungkin sudah tak asing lagi. Belakangan, sosoknya juga sering masuk pemberitaan berkaitan dengan pengelolaan Hotel Sultan oleh PT Indobuildco.
Sosok Pontjo Sutowo memang tidak bisa dilepaskan dari PT Indobuildco. Sebagai informasi, ia merupakan pemilik perusahaan yang mengelola Hotel Sultan.
Lantas, siapa sebenarnya sosok Pontjo Sutowo ini? Untuk mengenalnya lebih jauh, simak ulasan berikut sebagaimana dihimpun dari berbagai sumber.
Pontjo Sutowo lahir pada 17 Agustus 1950. Melihat latar belakangnya, ia diketahui sebagai putra Ibnu Sutowo yang pernah menjabat posisi Direktur Utama (Dirut) Pertamina.
Dalam riwayat pendidikannya, Pontjo pernah menimba ilmu di lulusan Institut Teknologi Bandung (ITB). Atas sebuah kondisi, ia memutuskan untuk tidak melanjutkan studinya.
Memasuki usia sekitar 20 tahun Pontjo mulai terjun di dunia bisnis. Berdasar kesukaan pada sektor maritim, ia membangun PT Adiguna Shipyard sambil berbisnis motor tempel kapal impor di daerah Pintu Air, Jakarta Pusat.
Awalnya, perusahaan yang dibawa Pontjo itu hanya membuat tongkang kecil. Namun, seiring waktu terus berkembang hingga bisa merancang kapal berukuran sedang.
Tak puas dengan perkapalan, Pontjo mulai mengincar sektor lain. Ia pun menetapkan pilihan menuju bisnis perhotelan.
Sosok Pontjo Sutowo memang tidak bisa dilepaskan dari PT Indobuildco. Sebagai informasi, ia merupakan pemilik perusahaan yang mengelola Hotel Sultan.
Lantas, siapa sebenarnya sosok Pontjo Sutowo ini? Untuk mengenalnya lebih jauh, simak ulasan berikut sebagaimana dihimpun dari berbagai sumber.
Profil Pontjo Sutowo
Pontjo Sutowo lahir pada 17 Agustus 1950. Melihat latar belakangnya, ia diketahui sebagai putra Ibnu Sutowo yang pernah menjabat posisi Direktur Utama (Dirut) Pertamina.
Dalam riwayat pendidikannya, Pontjo pernah menimba ilmu di lulusan Institut Teknologi Bandung (ITB). Atas sebuah kondisi, ia memutuskan untuk tidak melanjutkan studinya.
Memasuki usia sekitar 20 tahun Pontjo mulai terjun di dunia bisnis. Berdasar kesukaan pada sektor maritim, ia membangun PT Adiguna Shipyard sambil berbisnis motor tempel kapal impor di daerah Pintu Air, Jakarta Pusat.
Awalnya, perusahaan yang dibawa Pontjo itu hanya membuat tongkang kecil. Namun, seiring waktu terus berkembang hingga bisa merancang kapal berukuran sedang.
Tak puas dengan perkapalan, Pontjo mulai mengincar sektor lain. Ia pun menetapkan pilihan menuju bisnis perhotelan.