Sentuh Level 6.025, IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Masa

Rabu, 25 Oktober 2017 - 16:48 WIB
Sentuh Level 6.025,...
Sentuh Level 6.025, IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Masa
A A A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan tengah pekan hari ini, Rabu (25/10/2017) ditutup mencetak rekor tertinggi sepanjang masa. IHSG berakhir di level 6.025,43 dengan tambahan 73,36 poin yang setara dengan 1,23%.

IHSG siang tadi kokoh di zona hijau dengan lompatan 31,20 poin atau 0,52% ke posisi 5.983,28. Sedangkan sesi pagi, bursa saham Tanah Air dibuka melompat ke level 5.968,07 dengan peningkatan 6,00 poin yang setara dengan 0,27% dan kemarin IHSG ditutup naik 2,05 poin atau 0,03% ke level 5.952,08.

Sektor saham dalam negeri hingga sesi perdagangan sore ini mayoritas di area positif dengan sektor industri dasar menguat tertinggi sebesar 3,14% diikuti perdagangan dengan peningkatan 2.34%. Sedangkan pelemahan terdalam menimpa infrastruktur yang turun 1,13%.

Adapun nilai transaksi pada bursa Indonesia sore ini tercatat sebesar Rp10,60 triliun dengan 11,26 miliar saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing Rp45,69 miliar dengan aksi jual asing sebesar Rp3,99 triliun dan aksi beli asing mencapai Rp4,04 triliun. Tercatat sebesar 214 saham menguat, 144 saham melemah dan 136 saham stagnan.

Beberapa saham yang tercatata menguat di antaranya PT Bayan Resources Tbk (BYAN) naik Rp1.275 menjadi Rp12.075, PT Gudang Garam Tbk (GGRM) bertambah Rp975 ke level Rp63.000 dan PT Maskapai Reasuransi Indonesia Tbk (MREI) meningkat Rp200 menjadi Rp4.300.

Sementara, beberapa saham yang mengalami pelemahan di antaranya PT Matahari Department Store Tbk. (LPPF) menyusut Rp325 menjadi Rp9.100, PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR) berkurang Rp210 ke posisi Rp2,520 serta PT Darya-Varia Laboratoria Tbk. (DVLA) turun Rp130 ke level Rp1,890.

Seperti dilansir CNBC, kebanyakan indeks utama Asia ditutup lebih tinggi ketika dolar Australia jatuh ke tingkat terendah dalam tiga bulan setelah inflasi kehilangan harapan. Di sisi lain Indeks Nikkei Jepang tercatat melemah sendiri ke level 21.707,62 usai kehilangan 97,55 poin atau 0,45%.

Tingginya aksi jual di akhir sesi perdagangan membawa indeks patokan untuk mengakhiri keuntungan beruntun dalam 16 hari. Di seberang Selat Korea, indeks Kospi memperpanjang tren positif dengan kenaikan sebesar 2,01 poin atau 0,08% ke posisi 2.492,50 saat pasar masih mencerna rilis triwulanan.

Indeks sebelumnya telah menetapkan rekor tinggi di sesi terakhir, seiring penguatan laporan pendapatan perusahaan. Bursa saham Australia, indeks ASX 200 melompat 0,14% untuk ditutup pada level 5,905.6 seiring peningkatan sub indeks material dan energi yang masing-masing bertambah 1,24% dan 1%.

Sementara indeks Hang Seng di Hong Kong bertambah 147,92 poin atau 0,53% menjadi 28.302,89. Sedangkan pada daratan China, komposit Shanghai menghijau lewat peningkatan 0,3% untuk ditutup pada level 3.398,30 serta komposit Shenzhen naik 0,779% dan berakhir ke posisi 2.025,31.
(akr)
Berita Terkait
Siap Keluar dari Konsolidasi...
Siap Keluar dari Konsolidasi Wajar, IHSG Diprediksi Menguat
Pasar Modal Kembali...
Pasar Modal Kembali ke 5.000 dari Titik Terendah, Airlangga: Kita Punya Daya Tahan
Ada Libur Panjang, Gerak...
Ada Libur Panjang, Gerak IHSG Pekan Ini Bakal Terbatas
IHSG Diprediksi Bakal...
IHSG Diprediksi Bakal Menguat, Simak Nih 6 Saham Ini
IHSG Diprediksi Reli,...
IHSG Diprediksi Reli, Mainkan 6 Saham Berikut Ini
Masih Betah Konsolidasi...
Masih Betah Konsolidasi Wajar, Gerak IHSG Diprediksi Terbatas
Berita Terkini
Begini Nasib Jalan Trans...
Begini Nasib Jalan Trans Papua, 4 Wilayah Pemekaran Jadi Fokus Pembangunan
24 menit yang lalu
Harga Emas Antam Menggila...
Harga Emas Antam Menggila Tembus Rp1.916.000 per Gram, Level Tertinggi Sepanjang Masa
1 jam yang lalu
10 Negara dengan Tarif...
10 Negara dengan Tarif Listrik Termahal di Dunia
1 jam yang lalu
IHSG Terus Menanjak...
IHSG Terus Menanjak Naik, Pagi Ini Dibuka Sentuh 6.452
2 jam yang lalu
Ekspansi Kedai Kopi...
Ekspansi Kedai Kopi RI Tembus Pasar Australia
2 jam yang lalu
Lonjakan Harga Emas...
Lonjakan Harga Emas Belum Selesai! Diprediksi Sentuh Rp2 Juta per Gram
3 jam yang lalu
Infografis
Ketakutan Resesi AS,...
Ketakutan Resesi AS, Harga Emas ke Rekor Sepanjang Masa
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved