PPRO Rayakan Ultah Padukan Seni Tradisional dan Teknologi Kekinian

Kamis, 14 Desember 2017 - 01:04 WIB
PPRO Rayakan Ultah Padukan Seni Tradisional dan Teknologi Kekinian
PPRO Rayakan Ultah Padukan Seni Tradisional dan Teknologi Kekinian
A A A
JAKARTA - Siapa tidak mengenal Malang? Kota yang terkenal dengan apelnya, udara dinginnya, dan hal-hal lain yang berdekatan dengan pariwisata ini, merupakan salah satu destinasi wisata menarik di Jawa Timur. Ragam etnis dan kekayaan budaya yang dimiliki kota Malang telah banyak dikenal di seluruh pelosok Nusantara, bahkan internasional.

Dari beberapa kesenian yang cukup berkembang dan dikenal masyarakat, salah satu seni yang sangat digemari dan masih terus dilakukan hingga saat ini adalah kesenian Bantengan. Seni ini masih banyak dilakukan di kampung-kampung, baik ketika ada acara tertentu maupun hanya sekadar sebagai hiburan.

"Sebagai bentuk kepedulian dan pelestarian budaya Malang dalam rangka perayaan ulang tahun ke-4 PT PP Properti Tbk (PPRO), pentas grup kesenian Bantengan ‘Macan Loreng’ asal Desa Jetis, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang menjadi pembuka acara ‘Begawan Digital Day’ PPRO," ujar Project Director Begawan Apartment PPRO, Bagus Febru Saptono dalam keterangan resmi, Rabu (13/12/2017).

Acara Begawan Digital Day ini seiring derasnya arus teknologi digital di tengah kehidupan masyarakat. Namun lanjut Bagus, akar seni budaya dan kearifan lokal yang ada di sekitar harus dipertahankan dan lestarikan seperti Bantengan kesenian lokal khas Malang.

"Menyandingkan seni Bantengan dan kemajuan teknologi digital di Begawan Digital Day merupakan wujud rasa syukur Begawan Apartment. Langkah dan kiprah PPRO selama kurun waktu empat tahun di bisnis properti direspons sangat baik oleh masyarakat Indonesia, utamanya di Malang," terang Bagus.

Bagus menambahkan, pihaknya melibatkan sekitar empat universitas yang ada di Jawa Timur dan mempunyai karya teknologi, diantaranya ITS, Universitas Brawijaya, UMM dan Polinema. "Kami berharap Begawan Digital Day ini bisa memberikan inspirasi dan motivasi pada generasi muda Malang untuk mampu menguasai teknologi," jelas dia.

Acara yang berlangsung di site Begawan Apartment itu sengaja membidik para mahasiswa sesuai dengan konsep yang diusungnya, yakni Student Premium Apartment. Rangkaian materi acara yang disuguhkan berupa digital experience seperti virtual reality, 180 matrix digital photo, digital expo knowledge, tropical jungle, futuristic diantri para pengunjung yang ingin merasakan sensasi petualangan digital.

"Penguasaan teknologi digital mutlak. Tetapi pengenalan teknologi ini di tengah-tengah masyarakat sangatlah penting. Dalam industri properti teknologi digital saat ini merupakan elemen penting yang dapat diperhitungkan untuk meningkatkan pemasaran produk, bahkan untuk produk properti tak terkecuali di produk-produk karya PPRO," papar Direktur Realti PPRO, Galih Saksono saat mengunjungi stand karya-karya mahasiswa di bidang teknologi dan inovasi.

Perayaan HUT ke-4 PPRO yang jatuh 12 Desember kemarin, mengusung tema “7 Wonders”. Tema ini diwujudkan dengan serangkaian pelaksanaan kegiatan groundbreaking dan soft launching yang dilaksanakan bersamaan dengan proyek-proyek PPRO lainnya di lima kota besar di Indonesia yakni Bekasi, Bandung, Surabaya, Malang dan Lombok. Begawan Digital Day adalah salah satu dari proyek “7 Wonders” PPRO yang merupakan bagian dari rangkaian acara di Begawan Apartment.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6400 seconds (0.1#10.140)