Rupiah Dibuka Perkasa, USD Bangkit di Atas Level Terendah

Senin, 19 Februari 2018 - 10:31 WIB
Rupiah Dibuka Perkasa, USD Bangkit di Atas Level Terendah
Rupiah Dibuka Perkasa, USD Bangkit di Atas Level Terendah
A A A
JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada perdagangan awal pekan, Senin (19/2/2018) dibuka perkasa, setelah sempat tak berdaya sebelum libur panjang Imlek. Penguatan mata uang Garuda mengiringi pergerakan dolar yang cenderung flat hari ini.

Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI, rupiah pagi ini ini dibuka pada level Rp13.541/USD. Posisi ini memperlihatkan rupiah mulai berbalik menguat dibandingkan posisi perdagangan sebelumnya Rp13.570/USD.

Posisi rupiah menurut data Bloomberg, pada sesi pembukaan berada di level Rp13.541/USD atau lebih baik dari posisi akhir perdagangan tengah pekan kemarin Rp13.560/USD. Pagi ini tercatat rupiah bergerak pada kisaran harian Rp13.530-Rp13.557/USD.

Data Yahoo Finance menunjukkan rupiah di awal perdagangan meningkat tipis ke posisi Rp13.538/USD atau mulai pulih dari posisi penutupan sebelumnya Rp13.557/USD. Pergerakan harian rupiah pada awal pekan ada di level Rp13.528-Rp13.557/USD.

Di sisi lain seperti dilansir Reuters, dolar AS mendapatkan beberapa dorongan menyusul penurunan tajam pekan lalu dan berhasil bertahan di atas level terendah tiga tahun terhadap beberapa mata uang utama lainnya. Indeks dolar cenderung stabil di level 89,081 ketika sempat menyusut ke posisi 88.253 atau terendah sejak Desember 2014.

Mata uang Negeri Paman Sam -julukan AS- telah terbebani oleh berbagai faktor tahun ini, termasuk kekhawatiran bahwa Washington mungkin mengejar strategi pelemahan dolar dan penyusutan keuntungan lantaran negara-negara lain mulai mengurangi kebijakan moneter.

Keyakinan dolar telah terguncang oleh meningkatnya kekhawatiran atas defisit anggaran AS yang diproyeksikan akan membukukan hingga USD1 triliun pada 2019 di tengah pengeluaran pemerintah yang berbelanja secara royal dan pemotongan pajak perusahaan yang besar.

Dolar sedikit berubah pada posisi 106,310 ketika melawan Yen Jepang saat akhir pekan sebelumnya menjadi 105,545 atau jadi level terendah sejak November 2016. Sedangkan euro mendatar pada posisi USD1,2419 dan pounds stabil pada posisi 1,4035 terhadap USD setelah turun 0,5% pada hari Jumat.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6286 seconds (0.1#10.140)