Bunga Acuan Naik, kredit Diyakini Tetap Tumbuh

Kamis, 31 Mei 2018 - 04:05 WIB
Bunga Acuan Naik, kredit Diyakini Tetap Tumbuh
Bunga Acuan Naik, kredit Diyakini Tetap Tumbuh
A A A
JAKARTA - Bank Indonesia (BI) mengambil langkah pengetatan kebijakan moneter dengan kembali menaikkan suku bunga acuan. Namun, langkah itu dinilai lebih merupakan upaya menstabilkan nilai tukar rupiah mengantisipasi normalisasi kebijakan moneter bank sentral AS pada tahun ini dan tahun depan.

"BI memprioritaskan stabilitas rupiah dalam jangka pendek mengingat transmisi dari nilai tukar pada perekonomian cenderung lebih cepat dan lebih lanjut dapat berpengaruh pada konsumsi rumah tangga serta sentimen bisnis," urai Ekonom Bank Permata Josua Pardede saat dihubungi Rabu (30/5/2018).

Sekalipun ekspektasi inflasi cenderung terkendali dalam target sasaran inflasi BI, lanjut dia, BI akan fokus mendorong stabilitas makro ekonomi yang selanjutnya dapat mendukung dalam pengelolaan aliran modal asing di tengah capital flight dari pasar negara berkembang.

Sementara itu, dia meyakini BI akan tetap mengimplementasikan kebijakan makro prudensial yang longgar sehingga dapat mendorong fungsi intermediasi perbankan di tengah pemulihan ekonomi domestik. Selain itu, BI pun diperkirakan tetap mendorong kecukupan likuiditas rupiah dan likuiditas valas sehingga respons kenaikan suku bunga perbankan baik suku bunga deposito dan kredit dapat lebih terukur.

"Dengan demikian, sekalipun dengan adanya kenaikan suku bunga kebijakan BI tersebut, pertumbuhan kredit diperkirakan dapat lebih tinggi dari tahun lalu sehingga dapat mendorong fungsi intermediasi perbankan dalam rangka pembiayaan perekonomian," pungkas Josua.
(fjo)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6656 seconds (0.1#10.140)