Dukung Seminar Pasar Modal, MNC Asset Ungkap Pentingnya Cerdas Investasi Sejak Dini

Kamis, 29 Februari 2024 - 21:25 WIB
loading...
Dukung Seminar Pasar...
MNC Asset Management menekankan, pentingnya literasi dan edukasi mengenai investasi keuangan yang aman bagi para mahasiswa dan generasi muda, dalam Seminar Pasar Modal di Universitas Brawijaya. Foto/Dok
A A A
MALANG - MNC Asset Management menekankan, pentingnya literasi dan edukasi mengenai investasi keuangan yang aman bagi para mahasiswa dan generasi muda. Pasalnya selama ini banyak beredar perusahaan penyedia investasi bodong atau ilegal yang tidak terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK).



Makanya MNC Asset Management terpanggil ketika Asosiasi Pelaku Reksa Dana dan Investasi (APRDI) mengundang berpatisipasi dalam Seminar Pasar Modal di Universitas Brawijaya (UB) Malang, pada Kamis (29/2/2024).

Branch Manager MNC Asset Management Surabaya, Rezha Pahlevi mengapresiasi langkah dari APRDI dan OJK untuk memberikan edukasi kepada mahasiswa, serta generasi muda di Kota Malang. Apalagi sudah banyak kasus para mahasiswa yang terjerat investasi bodong, sehingga membuat dana investasi tidak kembali.

"Targetnya di Universitas dan mahasiswa ini sangat penting, karena berkaitan dengan dunia investasi. Jadi bidang investasi sangat banyak, kita harus bisa memilah - memilih mana yang benar, dan mana yang salah, atau investasi bodong," ujar Rezha Pahlevi di Gedung Samantha Krida, UB, Malang, Kamis (29/2/2024).



Edukasi akan investasi keuangan yang aman dan bijak, menjadi penting di saat ini. Hal ini juga sesuai misi dari MNC Asset Management untuk bisa turut serta mengedukasi masyarakat luas, tak terkecuali kalangan mahasiswa.

"Karena edukasi - edukasi seminar sangat diperlukan, dan memang harus rutin dilakukan untuk membantu masyarakat mulai mahasiswa, sampai berikutnya agar bisa memilih cerdas berinvestasi sejak dini," bebernya.

Di sisi lain, Wakil Dekan (Wadek) I Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Brawijaya, Ainur Rofiq menuturkan, bila kalangan mahasiswa masih belum banyak yang berkecimpung dalam dunia pasar modal dan investasi. Makanya sebagai akademisi perlu memberikan edukasi pentingnya hal tersebut.

"Kalau melihat presentasinya masih rendah sekitar 10 sampai 20 persen, siapa tahu berusaha dengan mengambil OJK, kemudian BEI, untuk meningkatkan literasi ini. Sehingga harapannya banyak lebih dari 50 persen mahasiswa memiliki literasi yang bagus soal pasar modal," kata Ainur Rofiq.

Sebagai informasi, Seminar Pasar Modal di Gedung Samantha Krida, Universitas Brawijaya merupakan kerjasama dari Asosiasi Pelaku Reksadana dan Investasi Indonesia (APRDI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dikuti oleh ribuan mahasiswa dari berbagai kampus, pada Kamis (29/2/2024). MNC Asset Management sendiri menjadi satu dari beberapa perusahaan investasi yang membuka stan di UB, untuk memfasilitasi para mahasiswa mengenal pasar modal.

Para mahasiswa mendapat beberapa materi dari narasumber yang sudah berpengalaman seperti Nurman Cahayadi selaku Direktur Perizinan dan Profesi Lembaga Penunjang Pasar Modal OJK, Jeffrey Hendrik selaku Direktur Pengembangan PT Bursa Efek Indonesia (BEI), dan Mauldy R. Makmur selaku Dewan Eksekutif Asosiasi Pelaku Reksadana dan Investasi Indonesia (APRDI).
(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Orang Terkaya di Thailand...
Orang Terkaya di Thailand Borong Saham Perbankan Rp6,1 Triliun
Perputaran Uang Lebaran...
Perputaran Uang Lebaran 2025 Diprediksi Turun, Sinyal Peringatan Ekonomi RI?
Fakta-fakta Orang Terkaya...
Fakta-fakta Orang Terkaya Hong Kong yang Bikin Marah China usai Jual Pelabuhan Panama ke AS
Perubahan Komisaris...
Perubahan Komisaris BNI, Deputi Protokol Istana Diganti Profesional
IKN Tetap Dibuka Selama...
IKN Tetap Dibuka Selama Lebaran 2025, Catat Jam Kunjungan dan Cara Daftarnya
Profesional dan Begawan...
Profesional dan Begawan Ekonomi Jadi Pengurus, Danantara Diyakini Mampu Tumbuhkan Investasi
Setelah Tembus Pasar...
Setelah Tembus Pasar AS, Krakatau Steel Ekspor Baja Canai Panas ke Eropa
Wadirut Bulog Buka Suara...
Wadirut Bulog Buka Suara Soal Dugaan Takaran Beras SPHP Disunat
Ambisi Uni Eropa Mengurangi...
Ambisi Uni Eropa Mengurangi Ketergantungan Mineral Penting asal China
Rekomendasi
7 Contoh Teks Pidato...
7 Contoh Teks Pidato Halalbihalal Idulftri 1446 H untuk Segala Suasana
Kisah Mike Tyson Memenangkan...
Kisah Mike Tyson Memenangkan Olimpiade Junior 1981 dan 1982
Arus Lalin Hari Kedua...
Arus Lalin Hari Kedua Lebaran Meningkat, Contraflow KM 55-65 Arah Cikampek Dibuka
Berita Terkini
Ada Diskon BBM Rp300...
Ada Diskon BBM Rp300 per Liter dari Pertamina, Begini Caranya!
48 menit yang lalu
Kompak Turun, Ini Harga...
Kompak Turun, Ini Harga BBM Terbaru Pertamina, Shell, Vivo dan BP per 1 April
1 jam yang lalu
Hasil Kinerja BCAP 2024,...
Hasil Kinerja BCAP 2024, Laba Bersih Melesat hingga 62,5%
2 jam yang lalu
Negara Baru BRICS Ini...
Negara Baru BRICS Ini Tolak Mata Uang Lokal untuk Transaksi Minyak, Pilih Dolar AS
3 jam yang lalu
Sepanjang Arus Mudik...
Sepanjang Arus Mudik Lebaran 2025, Tercatat Ada 1,7 Juta Kendaraan Keluar Jabotabek
11 jam yang lalu
Orang Terkaya di Thailand...
Orang Terkaya di Thailand Borong Saham Perbankan Rp6,1 Triliun
12 jam yang lalu
Infografis
Efektif! 5 Cara Sederhana...
Efektif! 5 Cara Sederhana Mencegah Diabetes Sejak Dini
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved