Kendaraan Listrik AIMA Memulai Debutnya di Pameran Indonesia
loading...
Di pameran tersebut, akan hadir lebih dari 150 perusahaan kendaraan roda dua akan bersaing untuk menampilkan solusi transportasi roda dua yang ramah lingkungan. Foto/Dok
A
A
A
JAKARTA - Dari tanggal 30 April hingga 4 Mei, Indonesia mengadakan Pameran Kendaraan Roda Dua Internasional Indonesia, Suku Cadang dan Perlengkapan lainnya, yang pertama di Jakarta. Di pameran tersebut, akan hadir lebih dari 150 perusahaan kendaraan roda dua akan bersaing untuk menampilkan solusi transportasi roda dua yang ramah lingkungan, serta membantu Indonesia dalam mewujudkan komitmen emisi nol secara bertahap.
Pada tanggal 30 April, merek kendaraan roda dua AIMA akan memulai debutnya di Pameran Kendaraan Roda Dua Internasional Indonesia, Suku Cadang dan Perlengkapannya, memamerkan berbagai produk modern kepada pengguna Indonesia.
AIMA juga akan mengadakan pertemuan dengan pihak media untuk merilis rencana baru dalam eksplorasi pasar Indonesia secara mendalam di masa depan. Pada pameran otomotif roda dua di Indonesia ini, AIMA telah memasuki pasar Indonesia untuk pertama kalinya, menunjukkan kesungguhan dan tekadnya untuk membuka wilayah baru bagi strategi globalisasinya.
Jelajahi pasar Indonesia secara mendalam dan ciptakan solusi perjalanan modern untuk pengguna Indonesia.Ketika pemerintah Indonesia secara aktif menerapkan rencana “minyak-ke-listrik”, kendaraan listrik roda dua di Indonesia menyambut peluang yang belum pernah terjadi sebelumnya, namun, pada saat yang sama, pasar Indonesia menghadapi masalah dalam menyeimbangkan performa dan harga.
Saat ini, kendaraan listrik roda dua yang dijual di Indonesia adalah sepeda listrik sederhana dengan harga murah dengan kecepatan lambat, daya tahan baterai pendek dan kualitas buruk, atau sepeda motor berbahan bakar dengan kecepatan cepat, kualitas bagus, namun harga mahal.
Dengan latar belakang yang seperti ini, pasar Indonesia sangat membutuhkan solusi perjalanan listrik baru yang dapat memberikan solusi terhadap masalah keseimbangan antara performa dan harga, untuk membantu Indonesia mencapai emisi nol karbon, dan memungkinkan lebih banyak pengguna di Indonesia untuk merasakan perjalanan baru, kehidupan yang menggabungkan efektivitas biaya dan kualitas.
Menurut data yang dirilis oleh Federasi Industri Ringan Tiongkok pada Juli 2023, AIMA terpilih sebagai salah satu dari 100 perusahaan teknologi industri ringan teratas di China . AIMA berkomitmen untuk membuat perjalanan listrik yang modern dan dan ramah lingkungan kepada pengguna global dengan cara lebih baik dalam penampilan, dapat dikemudikan dengan lebih baik, lebih hemat biaya sehingga membuat pengguna merasa sepadan untuk solusi perjalanan baru yang modis dan ramah lingkungan ini.
Saat ini, AIMA telah melakukan penelitian mendalam mengenai permintaan konsumen Indonesia terhadap kendaraan listrik dan telah membangun serta memulai produksi pabrik pertamanya di Indonesia pada tanggal 22 Maret. Upacara peluncuran kendaraan listrik pertama pabrik AIMA di Indonesia telah selesai, serta peluncuran produk lokal dan pembangunan pabrik, sehingga memberikan pasokan produk yang cukup dan jaminan layanan purna jual untuk pasar Indonesia.
Pada tanggal 30 April, merek kendaraan roda dua AIMA akan memulai debutnya di Pameran Kendaraan Roda Dua Internasional Indonesia, Suku Cadang dan Perlengkapannya, memamerkan berbagai produk modern kepada pengguna Indonesia.
AIMA juga akan mengadakan pertemuan dengan pihak media untuk merilis rencana baru dalam eksplorasi pasar Indonesia secara mendalam di masa depan. Pada pameran otomotif roda dua di Indonesia ini, AIMA telah memasuki pasar Indonesia untuk pertama kalinya, menunjukkan kesungguhan dan tekadnya untuk membuka wilayah baru bagi strategi globalisasinya.
Jelajahi pasar Indonesia secara mendalam dan ciptakan solusi perjalanan modern untuk pengguna Indonesia.Ketika pemerintah Indonesia secara aktif menerapkan rencana “minyak-ke-listrik”, kendaraan listrik roda dua di Indonesia menyambut peluang yang belum pernah terjadi sebelumnya, namun, pada saat yang sama, pasar Indonesia menghadapi masalah dalam menyeimbangkan performa dan harga.
Saat ini, kendaraan listrik roda dua yang dijual di Indonesia adalah sepeda listrik sederhana dengan harga murah dengan kecepatan lambat, daya tahan baterai pendek dan kualitas buruk, atau sepeda motor berbahan bakar dengan kecepatan cepat, kualitas bagus, namun harga mahal.
Dengan latar belakang yang seperti ini, pasar Indonesia sangat membutuhkan solusi perjalanan listrik baru yang dapat memberikan solusi terhadap masalah keseimbangan antara performa dan harga, untuk membantu Indonesia mencapai emisi nol karbon, dan memungkinkan lebih banyak pengguna di Indonesia untuk merasakan perjalanan baru, kehidupan yang menggabungkan efektivitas biaya dan kualitas.
Menurut data yang dirilis oleh Federasi Industri Ringan Tiongkok pada Juli 2023, AIMA terpilih sebagai salah satu dari 100 perusahaan teknologi industri ringan teratas di China . AIMA berkomitmen untuk membuat perjalanan listrik yang modern dan dan ramah lingkungan kepada pengguna global dengan cara lebih baik dalam penampilan, dapat dikemudikan dengan lebih baik, lebih hemat biaya sehingga membuat pengguna merasa sepadan untuk solusi perjalanan baru yang modis dan ramah lingkungan ini.
Saat ini, AIMA telah melakukan penelitian mendalam mengenai permintaan konsumen Indonesia terhadap kendaraan listrik dan telah membangun serta memulai produksi pabrik pertamanya di Indonesia pada tanggal 22 Maret. Upacara peluncuran kendaraan listrik pertama pabrik AIMA di Indonesia telah selesai, serta peluncuran produk lokal dan pembangunan pabrik, sehingga memberikan pasokan produk yang cukup dan jaminan layanan purna jual untuk pasar Indonesia.
