Ini Rute-Rute Penerbangan yang Harga Tiketnya Sudah Turun

Minggu, 13 Januari 2019 - 16:59 WIB
Ini Rute-Rute Penerbangan yang Harga Tiketnya Sudah Turun
Ini Rute-Rute Penerbangan yang Harga Tiketnya Sudah Turun
A A A
JAKARTA - Seluruh maskapai nasional yang tergabung dalam Indonesia National Air Carrier Association (INACA) sepakat untuk menurunkan harga tiket di sejumlah rute, berkisar 20% hingga 60%. Di luar itu, ternyata sejak Jumat (11/1) lalu harga tiket penerbangan di sejumlah rute juga telah diturunkan.

Ketua Umum INACA Ari Askhara menyebutkan, rute-rute penerbangan yang harga tiketnya sudah turun antara lain Jakarta-Denpasar, Jakarta-Jogjakarta, Jakarta Surabaya, dan Bandung-Denpasar.

"Nantinya akan dilanjutkan dengan rute penerbangan domestik lainnya menyusul keprihatinan masyarakat atas tingginya harga tiket dan adanya komitmen positif atas penurunan biaya kebandaraan dan navigasi dari para stakeholder seperti AP1, AP 2, AirNav dan Pertamina," kata Ari di Jakarta, Minggu (13/1/2019). (Baca Juga: Tanggapi Keluhan Masyarakat, Maskapai Akan Turunkan Harga Tiket 20-60%)
Dia menegaskan, di tengah kesulitan yang dialami maskapai saat ini, pihaknya tetap paham dan mengerti akan kebutuhan masyarakat. Terkait dengan itu, dengan menurunkan harga tiket, pihaknya juga memastikan akan menjaga komitmen memperkuat akses masyarakat terhadap layanan penerbangan nasional.

"Jadi nanti (harga tiket) rute-rute penerbangan seperti (dari dan ke) Bangka Belitung serta Aceh akan turun secara bertahap," ujar Ari.

Dia menjelaskan, maskapai dapat menurunkan harga tiket dengan adanya penyesuaian struktur biaya layanan penerbangan, khususnya pada aspek biaya pendukung layanan kebandarudaraan dan biaya navigasi. Dengan begitu maskapai dapat melakukan penyesuaian struktur biaya operasional layanan penerbangan.

"Intinya penurunan tarif ini seluruh maskapai akan tetap dan terus meningkatkan safety. Penurunan yang dilakukan ini bukti kepedulian kami terhadap kebutuhan masyarakat atas accessibility transportasi udara, di tengah kesulitan maskapai nasional yang sudah cukup lama terjadi," katanya.

Dia berharap komitmen bersama ini dapat membantu meningkatkan perekonomian nasional, mengingat layanan transportasi udara juga memegang peranan penting dalam menunjang pertumbuhan ekonomi.

Terlepas dari itu, dia menyarankan agar masyarakat tetap membeli tiket dari jauh hari sebelum hari keberangkatan. Dengan begitu, kata dia, masyarakat bisa mendapatkan tiket pesawat yang ramah kantong sesuai kebutuhan.

"Kalau naik lagi berarti itu belinya dekat-dekat hari penerbangan, kalau belinya jauh hari pasti akan mendapatkan harga yang murah. Itu sebetulnya sangat memudahkan hingga masyarakat tidak terbebani," jelasnya.
(fjo)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7005 seconds (0.1#10.140)