Gelar Rapat Kinerja Triwulan II/2024, AEI Bantu Pasar Modal Indonesia Jadi Kelas Dunia
loading...
A
A
A
JAKARTA - Asosiasi Emiten Indonesia (AEI) telah merampungkan Rapat Kinerja Triwulan II-2024 dengan sejumlah capaian. Selain menyampaikan laporan keuangan kuartal II, seluruh pengurus berkumpul mendiskusikan pencapaian, tantangan, dan strategi ke depan.
Ketua Umum AEI Armand Hartono mengatakan, AEI mendengarkan kebutuhan anggota yang terdiri dari ratusan emiten, baik perusahaan tercatat saham maupun surat utang hingga akhir Juni 2024. Pihaknya optimis AEI dapat terus mendukung peran Bursa Efek Indonesia atau BEI dalam memajukan pasar modal Indonesia bertaraf internasional.
“Semoga kami bisa membantu pasar modal Indonesia menjadi kelas dunia. Kita ingatkan, kita pastikan corporate governance kita harus rapi, dan kita terus adakan follow up,” tegas Armand dalam sambutannya Gedung BEI, Jakarta Selatan, Senin (15/7/2024).
Armand menyatakan, AEI optimis setiap komite dapat mencapai target-target program yang ditetapkan. Pihaknya mengharapkan AEI dapat menjadi asosiasi yang bermanfaat bagi para emiten di bursa.
“Kebutuhan utamanya sebagai contoh seperti adanya edukasi mengenai peraturan-peraturan, mengenai governance, hukum yang terkait dengan pasar modal, dan tentang pasar modal itu sendiri,” kata Armand dalam Ruang Seminar 1, LT 1, Gedung BEI.
Dalam rapat kinerja kali ini, dihadiri juga oleh para Dewan, Pengurus, dan Komita, serta Tim Klinik Hukum & Perpajakan AEI. Hingga akhir Juni 2024, jumlah anggota AEI mencapai 646 perusahaan tercatat, naik 1,57% dari triwulan pertama tahun ini sebanyak 636 anggota.
Ketua Umum AEI Armand Hartono mengatakan, AEI mendengarkan kebutuhan anggota yang terdiri dari ratusan emiten, baik perusahaan tercatat saham maupun surat utang hingga akhir Juni 2024. Pihaknya optimis AEI dapat terus mendukung peran Bursa Efek Indonesia atau BEI dalam memajukan pasar modal Indonesia bertaraf internasional.
“Semoga kami bisa membantu pasar modal Indonesia menjadi kelas dunia. Kita ingatkan, kita pastikan corporate governance kita harus rapi, dan kita terus adakan follow up,” tegas Armand dalam sambutannya Gedung BEI, Jakarta Selatan, Senin (15/7/2024).
Armand menyatakan, AEI optimis setiap komite dapat mencapai target-target program yang ditetapkan. Pihaknya mengharapkan AEI dapat menjadi asosiasi yang bermanfaat bagi para emiten di bursa.
“Kebutuhan utamanya sebagai contoh seperti adanya edukasi mengenai peraturan-peraturan, mengenai governance, hukum yang terkait dengan pasar modal, dan tentang pasar modal itu sendiri,” kata Armand dalam Ruang Seminar 1, LT 1, Gedung BEI.
Dalam rapat kinerja kali ini, dihadiri juga oleh para Dewan, Pengurus, dan Komita, serta Tim Klinik Hukum & Perpajakan AEI. Hingga akhir Juni 2024, jumlah anggota AEI mencapai 646 perusahaan tercatat, naik 1,57% dari triwulan pertama tahun ini sebanyak 636 anggota.
(akr)