Menkeu Ungkap 4 Syarat RI jadi Negara Maju dan Berpendapatan Tinggi
loading...
A
A
A
JAKARTA - Menteri Keuangan atau Menkeu Sri Mulyani memaparkan, empat syarat agar Indonesia menjadi negara maju dan berpendapatan tinggi. Dalam wawancaranya bersama Arthur Sullivan, Produser senior dan reporter Media Jerman Deustche Welle @dwnews, Menkeu membahas soal potensi Indonesia menjadi kekuatan global dan capaian satu dekade terakhir.
"Saya menjelaskan bahwa tidak banyak negara di dunia mampu mencapai status negara maju dan berpendapatan tinggi, sebagian besar negara di dunia tertahan di status middle income -sehingga muncul terminologi Middle Income Trap ," jelas Menkeu dikutip MNC Portal Indonesia melalui akun instagram resminya @smindrawati, Rabu (17/7/2024).
Dikatakan Menkeu, untuk mencapai negara berpendapatan tinggi, hal pertama yang diperlukan yaitu investasi sumber daya manusia (SDM). Katanya, Indonesia mengalokasikan anggaran 20% untuk pendidikan sesuai konstitusi dan reformasi pendidikan serta kesehatan telah dan sedang dilakukan.
Kedua, pembangunan infrastruktur dilakukan untuk mengejar ketertinggalan (infrastruktur gap) dan mendorong produktivitas dan mobilitas masyarakat. Selanjutnya syarat ketiga yaitu, melakukan transformasi ekonomi dengan kebijakan hilirisasi untuk menciptakan nilai tambah.
"Keempat, membangun institusi dan tata kelola yang baik dan bersih, sehingga policy yang baik dapat dieksekusi dan dilaksanakan secara efektif," imbuhnya.
Menkeu menambahkan, reformasi APBN (Anggaran Pendapatan Belanja Negara) dan Keuangan Negara menjadi bagian penting yang tidak terpisahkan dari upaya membangun Indonesia. "Dunia dan suasana geopolitik makin kompleks, Indonesia terus berupaya mencapai cita-cita menuju Indonesia Emas 2045," pungkas Menkeu.
"Saya menjelaskan bahwa tidak banyak negara di dunia mampu mencapai status negara maju dan berpendapatan tinggi, sebagian besar negara di dunia tertahan di status middle income -sehingga muncul terminologi Middle Income Trap ," jelas Menkeu dikutip MNC Portal Indonesia melalui akun instagram resminya @smindrawati, Rabu (17/7/2024).
Dikatakan Menkeu, untuk mencapai negara berpendapatan tinggi, hal pertama yang diperlukan yaitu investasi sumber daya manusia (SDM). Katanya, Indonesia mengalokasikan anggaran 20% untuk pendidikan sesuai konstitusi dan reformasi pendidikan serta kesehatan telah dan sedang dilakukan.
Kedua, pembangunan infrastruktur dilakukan untuk mengejar ketertinggalan (infrastruktur gap) dan mendorong produktivitas dan mobilitas masyarakat. Selanjutnya syarat ketiga yaitu, melakukan transformasi ekonomi dengan kebijakan hilirisasi untuk menciptakan nilai tambah.
"Keempat, membangun institusi dan tata kelola yang baik dan bersih, sehingga policy yang baik dapat dieksekusi dan dilaksanakan secara efektif," imbuhnya.
Menkeu menambahkan, reformasi APBN (Anggaran Pendapatan Belanja Negara) dan Keuangan Negara menjadi bagian penting yang tidak terpisahkan dari upaya membangun Indonesia. "Dunia dan suasana geopolitik makin kompleks, Indonesia terus berupaya mencapai cita-cita menuju Indonesia Emas 2045," pungkas Menkeu.
(akr)