Gelombang Kebangkrutan Hantam Inggris, 2.361 Perusahaan Lenyap dalam Sekejap

Minggu, 21 Juli 2024 - 11:10 WIB
loading...
Gelombang Kebangkrutan...
Kebangkrutan di Inggris dan Wales mencapai rekor tertinggi dalam satu tahun terakhir. FOTO/iStock Photo
A A A
JAKARTA - Kebangkrutan di Inggris dan Wales mencapai rekor tertinggi dalam satu tahun terakhir. Perusahaan banyak yang tutup akibat lonjakan suku bunga sehingga membebani anggaran perusahaan.

Berdasarkan laporan Layanan Kepailitan Inggris, 2.361 perusahaan mengalami kebangkrutan bulan lalu melonjak 17% dibandingkan dengan bulan yang sama tahun lalu. Ini adalah angka terbesar sejak Mei 2023 dan mencetak rekor tertinggi ketiga sejak tahun 2000.

Sektor kosntruksi paling terpengaruh setelah penurunan pasar perumahan dengan 1.700 perusahaan mengalami kebangkrutan antara Januari dan Mei 2024. Disusul industri perdagangan termasuk sektor ritel dan grosir, akomodasi dan layanan makanan, restoran dan bar telah terpengaruh oleh penurunan permintaan konsumen dan melihat sekitar 3.000 perusahaan mengajukan kebangkrutan.

"Biaya pinjaman yang tinggi dan pertumbuhan upah masih menjadi perhatian utama para pemilik bisnis," ungkap Mark Supperstone, Managing Partner di ReSolve sebuah firma penasihat bisnis dan restrukturisasi kepada Bloomberg.

Baca Juga: Tren PHK Menjamur di ASEAN, Pemerintah Diminta Cepat Tanggap

Suku bunga pada tingkat yang tidak pernah terjadi di Inggris selama lebih dari satu dekade mendorong naiknya biaya pinjaman bersamaan dengan inflasi tinggi, lemahnya kepercayaan konsumen dan meningkatnya biaya operasional yang berdampak besar pada neraca keuangan perusahaan.

"Penurunan suku bunga saat ini mungkin tidak akan terjadi hingga akhir tahun ini, meskipun masih ada harapan penurunan di bulan Agustus," kata Supperstone, dikutip dari Russia Today, Minggu (21/7/2024).



Laporan itu menyebutkan, kebangkrutan bisnis di Inggris telah meningkat sejak penghapusan langkah-langkah dukungan yang dilakukan pemerintah Inggris selama Covid-19 dan sekarang jauh di atas tingkat yang terdaftar sebelum pandemi.
(nng)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
9 Restoran dan Peritel...
9 Restoran dan Peritel di AS Bangkrut, 15 Ribu Toko Bakal Tutup
Persatuan ASEAN-China...
Persatuan ASEAN-China Jadi Pertahanan Terbaik Asia dalam Hadapi Perang Dagang
Rusia Kantongi Rp470,1...
Rusia Kantongi Rp470,1 Triliun usai Caplok Aset Properti Perusahaan Asing
Ratusan Perusahaan Barat...
Ratusan Perusahaan Barat Angkat Kaki dari Rusia, Putin Tutup Pintu Buat Kembali
Inggris dan UE Cari...
Inggris dan UE Cari Cara Gembosi Aset Beku Rusia, Nilainya Tembus Rp4.893 Triliun
Raksasa Ritel Asal AS...
Raksasa Ritel Asal AS di Ambang Kebangkrutan, Ratusan Toko Terancam Tutup
China Kelabakan saat...
China Kelabakan saat Taipan Hong Kong Jual Pelabuhan Terusan Panama Rp368 T ke AS
Mata Uang yang Paling...
Mata Uang yang Paling Banyak Dipalsukan di Dunia, Dolar AS Jadi Target Utama
Uni Eropa Dipaksa Mencabut...
Uni Eropa Dipaksa Mencabut Sanksi ke Beberapa Oligarki Rusia
Rekomendasi
Sebulan di Rumah Sakit,...
Sebulan di Rumah Sakit, Akhirnya Paus Fransiskus Diizinkan Pulang
Majukan UMKM, HIPMI...
Majukan UMKM, HIPMI Jaya Perkuat Kolaborasi dengan Pemprov Jakarta
Serangan Udara Israel...
Serangan Udara Israel Bunuh Pemimpin Hamas Salah al-Bardawil dan Puluhan Orang Lainnya di Gaza
Berita Terkini
Wamen Todotua Tawarkan...
Wamen Todotua Tawarkan Investasi di Sektor Hilirisasi ke 40 Investor Australia
14 menit yang lalu
Kemenekraf, BSSN, dan...
Kemenekraf, BSSN, dan Kemendag Teken MoU Perkuat Ekonomi Kreatif
50 menit yang lalu
BRI Gandeng HKI Dorong...
BRI Gandeng HKI Dorong Pertumbuhan Ekonomi dan Optimalisasi Kawasan Industri
59 menit yang lalu
Panen Perdana, Rembuk...
Panen Perdana, Rembuk Pemuda Komitmen Wujudkan Swasembada Pangan
1 jam yang lalu
Mudik Bawa Anak? Ada...
Mudik Bawa Anak? Ada Kids Corner di Serambi MyPertamina, Catat Lokasinya
2 jam yang lalu
Mitra Agen Sebut MNC...
Mitra Agen Sebut MNC Insurance Profesional dan Efisien
3 jam yang lalu
Infografis
Houthi Klaim Mampu Gagalkan...
Houthi Klaim Mampu Gagalkan Serangan Udara AS dan Inggris
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved