Cadangan Emas Rusia Hampir Rp2.883 T, Dekati Level Tertinggi Sepanjang Sejarah

Minggu, 08 September 2024 - 20:11 WIB
loading...
Cadangan Emas Rusia...
Kepemilikan emas Rusia sudah mencapai level tertinggi terbaru di angka USD188,8 miliar atau setara Rp2.883 triliun dan porsi emas batangan dalam cadangan internasional negara itu saat ini melebihi 30%. Foto/Dok Reuters
A A A
MOSKOW - Kepemilikan emas Rusia sudah mencapai level tertinggi terbaru di angka USD188,8 miliar atau setara Rp2.883 triliun (Kurs Rp15.270 per USD) dan porsi emas batangan dalam cadangan internasional negara itu saat ini melebihi 30% untuk pertama kalinya dalam hampir seperempat abad. Data terbaru ini disampaikan oleh bank sentral.

Bank of Russia melaporkan bahwa nilai emas moneter dalam cadangan internasional mengalami peningkatan lebih dari USD9 miliar, atau 5,1% sejak awal Agustus. Harga emas naik 3,6% pada bulan Agustus dan mengakhiri bulan pada posisi USD2.513/oz, yang berarti bahwa sebagian besar peningkatan nilai kepemilikan Rusia disebabkan oleh efek revaluasi.



Sebagai informasi Revaluasi adalah suatu kebijakan ekonomi yang dikeluarkan oleh pemerintah dengan cara meningkatkan nilai mata uang dalam negeri terhadap mata uang asing atau luar negeri. Tujuan dari kebijakan ini adalah untuk melakukan intervensi agar nilai mata uang dalam negeri tetap stabil.

Angka ini masih merupakan pangsa emas moneter tertinggi dalam aset internasional Rusia sejak Januari 2000, ketika mencapai 31,2%. Tingkat tertinggi dalam sejarah modern negara itu sempat tercatat pada Januari 1993, sebesar 56,9%.



Menurut bank sentral, cadangan internasional Rusia terus tumbuh mencapai USD613,7 miliar pada 1 September 2024. Terjadi kenaikan lebih dari USD11 miliar dari bulan sebelumnya.

Cadangan internasional Rusia secara resmi didefinisikan sebagai aset asing yang sangat likuid dan dipegang oleh Bank of Russia serta pemerintah negara tersebut, yang terdiri dari mata uang asing, hak penarikan khusus dengan IMF, dan emas moneter.

Sebagai informasi hampir setengah dari cadangan internasional Rusia dibekukan oleh Barat pada awal 2022 sebagai bagian dari sanksi terkait Ukraina. Meski begitu Bank of Russia belum memberikan rincian terkait soal apa saja yang dilumpuhkan sanksi.

Bagian cadangan Rusia yang tidak dibekukan terdiri dari emas dan mata uang asing yang disimpan di dalam negeri, serta kepemilikan yuan China.

Gubernur Bank of Russia, Elvira Nabiullina mengatakan, stabilitas keuangan negara itu tidak akan terpengaruh jika Barat menyita aset yang dibekukan. Regulator telah mendiversifikasi cadangan valasnya selama beberapa tahun, dan saat ini memakai cadangan yang tidak terpengaruh oleh sanksi, menurut Nabiullina.

Moskow berulang kali melayangkan kecaman terhadap pembekuan aset bank sentral, yang dinilai Kremlin sebagai tindakan ilegal, dengan mengatakan hal itu telah "mengikis kredibilitas" negara-negara Barat. Rusia berulang kali sudah memperingatkan pembalasan jika dana mereka disita.
(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Minggu Mager, Harga...
Minggu Mager, Harga Emas Antam Tetap di Rp1.965.000 per Gram
4 Negara Pemilik Cadangan...
4 Negara Pemilik Cadangan Emas Terbesar di Dunia, Intip Gudang Penyimpanannya
Perang Dagang dan Penurunan...
Perang Dagang dan Penurunan Pendapatan Minyak Bikin Menkeu Rusia Was-was
Harga Emas Antam Turun...
Harga Emas Antam Turun Lagi Jadi Rp1.969.000 per Gram, Ini Daftarnya
Impor Batu Bara China...
Impor Batu Bara China dari Rusia Melesat 6% pada Maret, Indonesia Turun Tajam
10 Negara Penghasil...
10 Negara Penghasil Emas Terbesar di Dunia, Indonesia Urutan ke Berapa?
Pecah Rekor Termahal,...
Pecah Rekor Termahal, Harga Emas Antam Tembus di Atas Rp2 Juta per Gram
Rusia Genjot Ekspor...
Rusia Genjot Ekspor Gandum ke Afrika, Awal Tahun Tembus 11,8 Juta Ton
Apakah Emas Antam Bisa...
Apakah Emas Antam Bisa Dijual di Luar Negeri? Ini Penjelasannya
Rekomendasi
Yuk Kenalan MGS5 EV,...
Yuk Kenalan MGS5 EV, Mobil Listrik MG dengan Perfoma Mesin dan Tampilan Keren
PMRI Ajak Perantau Riau...
PMRI Ajak Perantau Riau Berkontribusi Membangun Bangsa
Sinopsis Sinetron Terbelenggu...
Sinopsis Sinetron Terbelenggu Rindu Eps 222: Kecurigaan Noah Pada Biru
Berita Terkini
Jual Beli Properti di...
Jual Beli Properti di Jakarta, Wajib Pahami Aturan BPHTB Ini
1 jam yang lalu
Wamenkop Ferry Juliantono...
Wamenkop Ferry Juliantono Beberkan Enam Tugas Utama Koperasi Desa Merah Putih
1 jam yang lalu
Elnusa Petrofin Perluas...
Elnusa Petrofin Perluas Distribusi BBM Pembangkit di Kalimantan Barat
2 jam yang lalu
IHSG Berpotensi Menguat...
IHSG Berpotensi Menguat Pekan Depan, Investor Pantau Data Inflasi dan Ekonomi AS
3 jam yang lalu
Urban Market Baru Hidupkan...
Urban Market Baru Hidupkan Ruang Publik di Kawasan Paramount Petals Tangerang
3 jam yang lalu
Bank Mandiri Salurkan...
Bank Mandiri Salurkan KUR Rp12,8 Triliun hingga Maret 2025
4 jam yang lalu
Infografis
5 Perang yang Dimenangkan...
5 Perang yang Dimenangkan oleh Rusia Sepanjang Sejarah
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved