7 Negara Tampak Kaya tapi Ternyata Sangat Miskin, Indonesia Salah Satunya

Minggu, 08 Desember 2024 - 09:15 WIB
loading...
A A A
Berdasarkan data terbaru dari Bank Dunia, India memiliki ekonomi terbesar kelima di dunia, melampaui negara-negara yang lebih maju seperti Prancis dan Kanada.

Negara ini memiliki jumlah miliarder tertinggi keempat di planet ini, mencapai 200 orang menurut data Forbes pada bulan April 2024, dan juga memiliki jumlah kelas menengah yang besar.

Kota-kota seperti Mumbai memiliki gedung-gedung pencakar langit yang menjulang tinggi dan negara ini juga memiliki badan antariksa nasional, yang mana keduanya merupakan tanda klasik dari sebuah negara yang kaya.

Namun kesenjangan antara si kaya dan si miskin dari 1,4 miliar penduduk India sangatlah mencolok. Kemiskinan merajalela dan menurut World Poverty Clock, sekitar 34,5 juta orang (sekitar 2% dari total populasi) hidup dalam kemiskinan ekstrem dan bertahan hidup hanya dengan USD1,90 atau kurang dari itu per hari.

Lebih mengejutkan lagi, sebanyak setengah dari populasi tidak memiliki akses terhadap air minum yang aman, sementara tingkat kematian anak tetap tinggi.

3. Indonesia, PDB per kapita: USD5.271

Indonesia adalah negara dengan perekonomian terbesar di Asia Tenggara dan merupakan anggota kelompok G20 yang terdiri dari negara-negara terkaya di dunia.

Negara ini adalah pengekspor utama minyak dan gas alam, dan merupakan negara manufaktur terbesar ke-12 di dunia, menurut World Population Review. Ibukotanya yang ramai, Jakarta, dipenuhi gedung pencakar langit yang spektakuler, pusat perbelanjaan kelas atas, dan indikator klasik kekayaan lainnya.

Kota ini juga penuh dengan kota-kota kumuh yang jorok, dengan total 450 daerah kumuh yang mencengangkan. Faktanya, hampir 20% penduduk Indonesia hidup dengan hanya USD3,20 atau kurang dari itu per hari, sementara lebih dari separuh penduduk bertahan hidup dengan USD5,50 atau kurang dari itu per hari.

Sebaliknya, jumlah jutawan di negara ini diperkirakan akan mencapai 134.000 orang pada akhir tahun ini, yang merupakan bukti dari tingginya tingkat ketidaksetaraan pendapatan.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0838 seconds (0.1#10.140)