Menteri Yandri Dorong Kolaborasi MHU Tingkatkan Perekonomian Desa di Kaltim
loading...
A
A
A
Yandri melontarkan pujian atas hasil kolaborasi yang sukses mengelelola dengan pola kemitraan dengan perusahaan sehingga bisa menjadi percontohan bagi desa-desa lainnya di Indonesia.
"Saya bangga sekali kantor desanya sangat megah, kokoh, indah. Itu kenapa bisa terjadi? Karena ada kolaborasi antara desa sama pihak ketiga yaitu pihak perusahaan PT Multi Harapan Utama. Kami mengapresiasi cara kolaborasi luar biasa ini, termasuk BUMDesnya bisa menyerap tenaga kerja lebih dari 240 orang. BUMDesnya terbaik. Jadi Sungai Payang pastinya akan jadi cerita baik saya, menjadi desa yang kita banggakan ke desa-desa lain, karena 75 ribu desa di Indonesia ini belum banyak yang maju atau sehebat Sungai Payang ini," kata Yandri.
Sementara, Presiden Direktur MHU Margareta menyatakan keberhasilan perusahaan tidak hanya diukur dari operasionalnya, tetapi dari dampak positif yang diberikan kepada masyarakat sekitar. "Kami bangga mendukung BUMDes yang berkontribusi pada pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), seperti Desa Tanpa Kelaparan (SDG 2), Pendidikan Berkualitas (SDG 4), Air Bersih (SDG 6), dan Pertumbuhan Ekonomi Desa (SDG 8)," kata dia.
Kunjungan ini memperlihatkan bagaimana sinergi pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat menciptakan transformasi ekonomi berkelanjutan. Desa Lung Anai dan Desa Sungai Payang telah menjadi model kolaborasi lintas sektor yang sukses, dengan potensi direplikasi di wilayah lain untuk membangun desa yang mandiri dan sejahtera. Komitmen MHU yang kuat menjadikan kunjungan ini bukan hanya ajang meninjau hasil di lapangan, tetapi juga memperkuat peran strategis perusahaan dalam mendukung program pemerintah untuk kesejahteraan desa.
"Saya bangga sekali kantor desanya sangat megah, kokoh, indah. Itu kenapa bisa terjadi? Karena ada kolaborasi antara desa sama pihak ketiga yaitu pihak perusahaan PT Multi Harapan Utama. Kami mengapresiasi cara kolaborasi luar biasa ini, termasuk BUMDesnya bisa menyerap tenaga kerja lebih dari 240 orang. BUMDesnya terbaik. Jadi Sungai Payang pastinya akan jadi cerita baik saya, menjadi desa yang kita banggakan ke desa-desa lain, karena 75 ribu desa di Indonesia ini belum banyak yang maju atau sehebat Sungai Payang ini," kata Yandri.
Sementara, Presiden Direktur MHU Margareta menyatakan keberhasilan perusahaan tidak hanya diukur dari operasionalnya, tetapi dari dampak positif yang diberikan kepada masyarakat sekitar. "Kami bangga mendukung BUMDes yang berkontribusi pada pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), seperti Desa Tanpa Kelaparan (SDG 2), Pendidikan Berkualitas (SDG 4), Air Bersih (SDG 6), dan Pertumbuhan Ekonomi Desa (SDG 8)," kata dia.
Kunjungan ini memperlihatkan bagaimana sinergi pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat menciptakan transformasi ekonomi berkelanjutan. Desa Lung Anai dan Desa Sungai Payang telah menjadi model kolaborasi lintas sektor yang sukses, dengan potensi direplikasi di wilayah lain untuk membangun desa yang mandiri dan sejahtera. Komitmen MHU yang kuat menjadikan kunjungan ini bukan hanya ajang meninjau hasil di lapangan, tetapi juga memperkuat peran strategis perusahaan dalam mendukung program pemerintah untuk kesejahteraan desa.
(nng)