Wamen Angela Apresiasi Antusiasme 2.192 Peserta Lomba Rayakan Kemerdekaan

Rabu, 02 September 2020 - 06:16 WIB
loading...
Wamen Angela Apresiasi Antusiasme 2.192 Peserta Lomba Rayakan Kemerdekaan
Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo saat memberikan sambutan pada pembukaan rapat penjurian Lomba Rayakan Kemerdekaan di Jakarta, Selasa (1/9/2020). Foto/Dok Kemenparekraf
A A A
JAKARTA - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif /Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) memulai proses penjurian terhadap karya-karya yang masuk dalam Lomba Rayakan Kemerdekaan dalam rangka perayaan HUT ke-75 Kemerdekaan Republik Indonesia.

Wakil Menteri (Wamen) Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Wakil Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Angela Tanoesoedibjo, mengapresiasi antusiasme masyarakat dalam mengikuti Lomba Rayakan Kemerdekaan.

Selama periode lomba, terdapat 2.192 perwakilan peserta dari 33 Provinsi di Indonesia yang ikut mendaftar melalui www.hutri75.kemenparekraf.go.id. Dari jumlah tersebut, ada 813 peserta yang telah mengunggah video dan menjalani proses kurasi. (Baca juga: Wamenparekraf: Membangun Kepercayaan Kunci Percepatan Pemulihan Pariwisata )

"Kita patut mengapresiasi semangat setiap peserta yang telah memberikan kontribusi waktu dan tenaga untuk mengemas ide mereka berupa video berdurasi tiga menit, meskipun dalam kondisi keterbatasan yang ada. Namun mengingat ini adalah sebuah kompetisi, tentu menjadi sebuah tantangan tersendiri bagi dewan juri untuk menentukan 25 finalis terbaik," kata Angela saat memberikan sambutan dalam pembukaan rapat penjurian Lomba Rayakan Kemerdekaan di Hotel Sari Pacific, Jakarta, Selasa (1/9/2020).

Angela berharap hasil dari rapat penjurian dapat berdampak positif bagi seluruh rakyat Indonesia dan utamanya dapat membangkitkan semangat kemerdekaan, semangat gotong royong seluruh masyarakat Indonesia dalam masa pandemi ini agar kita bersama bangkit untuk Indonesia maju. (Baca juga: Jangan Lupakan Nelayan dan Petani sebagai Basis Pemulihan Ekonomi Rakyat )

Wamen termuda di kabinet Jokowi itu menuturkan, sebenarnya Kemenparekraf/Baparekraf sudah menyiapkan berbagai konsep acara yang akan dilaksanakan dengan meriah dan gegap gempita dalam menyambut HUT ke-75 Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus 2020 lalu.

Akan tetapi, semua konsep tersebut harus dibatalkan karena pandemi Covid-19 yang dialami oleh Indonesia dan seluruh dunia demi menjaga kesehatan dan keselamatan seluruh masyarakat.

"Perayaan HUT ke-75 Kemerdekaan RI ini berbeda dengan peringatan HUT Kemerdekaan RI pada tahun-tahun sebelumnya. Namun keterbatasan-keterbatasan ini tidak menghalangi kita untuk tetap berkreasi, mensyukuri, merayakan dan memaknai kemerdekaan dengan cara-cara yang baik," jelasnya.

Lomba Rayakan Kemerdekaan sendiri mengangkat tema “Cinta Indonesia”. Dalam lomba ini, peserta mengunggah video peringatan HUT ke-75 Kemerdekaan RI dengan mempercantik lingkungan dan tetap menjaga protokol kesehatan, serta menunjukkan rasa cinta Indonesia dengan sikap sempurna saat lagu Indonesia Raya dikumandangkan secara serentak pada tanggal 17 Agustus 2020 pukul 10.17 WIB.

Menurut Angela, momen penghormatan dengan sikap sempurna menjadi intisari dari lomba ini. Hal ini sebagai bukti rasa penghormatan dan cinta Tanah Air masyarakat Indonesia dengan mematuhi protokol kesehatan berbasis CHSE (Cleanliness, Health, Safety and Environmental Sustainability).
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 1.3025 seconds (0.1#10.140)