Indeks Diprediksi Menguat, 8 Saham Ini Bisa Disikat
loading...
A
A
A
Terlihat pola tweezer bottom candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. “Akumulasi Beli” pada area level 500 – 520, dengan target harga secara bertahap di level 530, 590, 650 dan 710. Support: 500 & 470.
5. BWPT
Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 120 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 90 – 93, dengan target harga secara bertahap di level 97, 102, 107, 120 dan 133. Support: 102, 97 & 92.
6. MEDC
Terlihat pola bullish spinning top candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. “Akumulasi Beli” pada area level 370 – 380, dengan target harga secara bertahap di 400, 420, 444, 505, 560 dan 620. Support: 370 & 354.
7. PGAS
Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 120 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 980 – 1010, dengan target harga secara bertahap di level 1040, 1060, 1260 dan 1360. Support: 960.
8. SMRA
Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 120 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 530 – 540, dengan target harga secara bertahap di level 575, 655, 735 dan 845. Support: 515 & 496.
5. BWPT
Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 120 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 90 – 93, dengan target harga secara bertahap di level 97, 102, 107, 120 dan 133. Support: 102, 97 & 92.
6. MEDC
Terlihat pola bullish spinning top candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. “Akumulasi Beli” pada area level 370 – 380, dengan target harga secara bertahap di 400, 420, 444, 505, 560 dan 620. Support: 370 & 354.
7. PGAS
Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 120 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 980 – 1010, dengan target harga secara bertahap di level 1040, 1060, 1260 dan 1360. Support: 960.
8. SMRA
Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 120 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 530 – 540, dengan target harga secara bertahap di level 575, 655, 735 dan 845. Support: 515 & 496.
(ind)