Optimisme Konsumen Terhadap Kondisi Ekonomi Melemah
loading...
Survei BI mencatat terjadi penurunan optimisme konsumen pada April sebagai dampak wabah Covid-19. Foto/Ilustrasi
A
A
A
JAKARTA - Survei Konsumen Bank Indonesia (BI) mencatat pada April 2020 mengindikasikan optimisme konsumen terhadap kondisi ekonomi melemah cukup dalam dari bulan sebelumnya.
Direktur Eksekutif Komunikasi BI Onny Widjarnako mengatakan, optimisme konsumen terutama disebabkan oleh menurunnya persepsi konsumen terhadap kondisi ekonomi saat ini, dengan penurunan terdalam pada indeks penghasilan saat ini dan ketersediaan lapangan kerja.
"Hal itu tercermin dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) pada April 2020 sebesar 84,8, turun dibandingkan dengan 113,8 pada Maret 2020," ujar Onny di Jakarta, Rabu (6/5/2020).
Dia melanjutkan, dari sisi ekspektasi, konsumen masih relatif optimis terhadap perkiraan kondisi ekonomi pada 6 bulan mendatang meskipun tidak sekuat perkiraan bulan sebelumnya.
"Optimisme tersebut ditopang oleh perkiraan penghasilan yang meningkat dan kegiatan usaha yang kembali membaik pada enam bulan mendatang, seiring dengan perkiraan telah meredanya pandemi Covid-19 di Indonesia," katanya.
Direktur Eksekutif Komunikasi BI Onny Widjarnako mengatakan, optimisme konsumen terutama disebabkan oleh menurunnya persepsi konsumen terhadap kondisi ekonomi saat ini, dengan penurunan terdalam pada indeks penghasilan saat ini dan ketersediaan lapangan kerja.
"Hal itu tercermin dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) pada April 2020 sebesar 84,8, turun dibandingkan dengan 113,8 pada Maret 2020," ujar Onny di Jakarta, Rabu (6/5/2020).
Dia melanjutkan, dari sisi ekspektasi, konsumen masih relatif optimis terhadap perkiraan kondisi ekonomi pada 6 bulan mendatang meskipun tidak sekuat perkiraan bulan sebelumnya.
"Optimisme tersebut ditopang oleh perkiraan penghasilan yang meningkat dan kegiatan usaha yang kembali membaik pada enam bulan mendatang, seiring dengan perkiraan telah meredanya pandemi Covid-19 di Indonesia," katanya.
(fai)
Explore More