Omnibus Law Terus Didemo, Bikin IHSG Babak Belur Lagi

Minggu, 18 Oktober 2020 - 16:14 WIB
loading...
Omnibus Law Terus Didemo,...
Demo Omnibus Law jadi sentimen negatif IHSG. Foto/Ilustrasi
A A A
JAKARTA - Direktur Investama Hans Kwee memastikan apabila demo Omnibus Law Cipta Kerja akan mendorong sentimen negatif terhadap pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pekan depan walaupun investor menyambut baik kehadiran beleid tersebut. Apalagi World Bank (Bank Dunia) secara lugas mendukung UU tersebut sebagai terobosan untuk melakukan reformasi besar-besaran untuk mengurai hambatan investasi di Indonesia.

"Pelaku pasar keuangan sangat positif dengan UU ini sehingga penolakan keras akan menjadi sentimen negatif bagi pasar," ujar kata Hans Kwee di Jakarta, Minggu (18/10/2020).



Menurut dia kondisi pasar saham saat ini mulai membaik di dorong dari berbagai sentimen mulai dari vaksin dan perkiraan kinerja emiten yang lebih baik di kuartal III-2020. Sentimen tersebut diperkirakan akan membawa gerak IHSG pekan depan bisa berjalan mulus di jalur hijau.

Hans memproyeksikan support IHSG berada di level 5,067 sampai 5,001 dan resistance di level 5,182 sampai 5,200. Namu n demikian akan cenderung SOS bila IHSG menguat untuk bisa BOW kembali ketika IHSG koreksi. Di sisi lain, UU Omnibus Law Cipta Kerja akan menjadikan Indonesia lebih berdaya saing.

"Beleid ini akan membantu menarik investor lebih banyak berinvestasi di Indonesia sekaligus mampu menciptakan lapangan kerja dan membantu Indonesia mengatasi masalah kemiskinan," kata dia.

Simak Video:

(nng)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
IHSG Bakal Uji Level...
IHSG Bakal Uji Level Resistance 6.700 di Awal Pekan
23 Calon Emiten Beraset...
23 Calon Emiten Beraset Besar Siap Melantai di Bursa
Bursa Sepekan: IHSG...
Bursa Sepekan: IHSG Tergerus 7,83%, Dana Asing Kabur Rp10,2 Triliun
Anjlok Lagi, IHSG Sesi...
Anjlok Lagi, IHSG Sesi I Terpangkas 2,34 Persen ke 6.591
Rapor IHSG Sepekan:...
Rapor IHSG Sepekan: Melompat 2,48%, Kapitalisasi Pasar Jadi Rp11.786 Triliun
BEI Gembok Saham Wijaya...
BEI Gembok Saham Wijaya Karya usai Gagal Lunasi Surat Utang
Rapor Bursa Sepekan:...
Rapor Bursa Sepekan: IHSG Jatuh, Market Cap Anjlok Rp194 Triliun
Setelah Terpuruk, IHSG...
Setelah Terpuruk, IHSG Pekan Depan Berpotensi Rebound
IHSG Jeblok, Saham-Saham...
IHSG Jeblok, Saham-Saham Ini Paling Banyak Dilepas Asing
Rekomendasi
Kiper Bahrain Ketar-ketir:...
Kiper Bahrain Ketar-ketir: Timnas Indonesia Sama Sulitnya dengan Lawan Raksasa Asia
Prabowo Kumpulkan Para...
Prabowo Kumpulkan Para Rektor Kampus Negeri Dan Swasta Sore Ini, Bahas Apa?
Sejarah Nuzulul Quran...
Sejarah Nuzulul Qur'an dan Amalan yang Dianjurkan
Berita Terkini
Uni Eropa Balas Tarif...
Uni Eropa Balas Tarif Trump: Produk AS Terancam Kena Pajak 25%
36 menit yang lalu
Harga Emas Antam Kembali...
Harga Emas Antam Kembali Bangkit, Naik Rp12.000 per Gram Hari Ini
1 jam yang lalu
BRICS: Tidak Ada yang...
BRICS: Tidak Ada yang Akan Percaya Dolar AS Lagi!
3 jam yang lalu
Tambah Alokasi, Mudik...
Tambah Alokasi, Mudik Gratis BNI 2025 Siap Berangkatkan 6.050 Pemudik
5 jam yang lalu
Derivatif Keuangan Geser...
Derivatif Keuangan Geser dari Bappebti ke OJK dan BI, Begini Respons ICDX dan ICH
12 jam yang lalu
Pengusaha Penyeberangan...
Pengusaha Penyeberangan Keberatan dengan Permintaan Diskon Tarif
12 jam yang lalu
Infografis
Jika Israel Langgar...
Jika Israel Langgar Gencatan Senjata, Houthi akan Terus Menyerang
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved