Bos BI Optimistis Ekonomi Tumbuh Positif di Kuartal IV

Senin, 16 November 2020 - 14:49 WIB
loading...
A A A
"Suku bunga kami turunkan 1%, menjadi 4% tahun ini. Kami juga melakukan injeksi likuiditas atau quantitative easing (QE) lebih dari Rp670 triliun, atau setara 4% dari PDB," tutur Perry.

Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa likuiditas di perbankan lebih dari cukup dalam mendorong pemulihan ekonomi. Strategi kebijakan makro yang pruden juga ditempuh untuk penyaluran kredit dan pembiayaan untuk dunia usaha.

( )

"BI mendukung dan berpartisipasi dalam pembiayaan dan burden sharing APBN 2020 melalui kesepakatan antara Kemenkeu dan saya sebagai Gubernur BI dengan pendanaan dan beban ditanggung BI, sehingga pemerintah bisa berfokus mempercepat realisasi anggaran PEN," pungkas Perry.
(ind)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1693 seconds (0.1#10.140)