Tersirkulasi Baik, Kabin Pesawat Aman dari Penularan Virus
loading...
A
A
A
JAKARTA - Maskapai Garuda Indonesia terus mendorong minat masyarakat untuk kembali naik pesawat udara. Maskapai pelat merah ini berusaha terus mengkampanyekan bahwa terbang bersama Garuda itu aman, terbukti hingga saat ini belum ada penumpang maupun kru yang dinyatakan positif Covid-19.
“Saya semakin yakin dari waktu ke waktu penyebaran di dalam pesawat itu kecil, kalau tidak mau dibilang tidak ada,” kata Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra dalam keterangan tertulis yang diterima KORAN SINDO, kemarin. (Baca: Ini Perbedaan Muslim dan Mukmin, Kamu Pilih Mana?)
Irfan menambahkan, kabin pesawat jauh lebih aman dibandingkan dengan ruangan berpendingin di rumah ataupun di perkantoran. Menurut dia, mekanisme sirkulasi udara di pesawat dibuat sedemikian rupa sehingga alirannya vertikal dan udara pun disaring dengan high efficiency particulate air (HEPA).
“Ada persepsi bahwa di dalam pesawat karena ruangan tertutup sangat tidak aman.Padahal faktanya adalah kabin pesawat jauh lebih aman dari ruangan AC rumah atau kantor karena ada mekanisme sirkulasi udara dengan apa yang kita sebut HEPA,” sebut Irfan.
Secara teori, kata Irfan, filter udara di pesawat termasuk di Garuda Indonesia ini mampu membersihkan udara yang hingga 95%. "Secara teori dikatakan lebih dari 95% (aman)," kata dia. (Baca juga: Punya Cita rasa Tinggi, Kopi Indonesia Layak Dijual Mahal)
Oleh karenanya, di tengah pandemi saat ini dimana terjadi penurunan penumpang yang signifikan, Garuda Indonesia tetap menjanjikan pengalaman terbang yang aman dan nyaman. "Terbang Aman dan Nyaman Bersama Garuda. Prioritas kami ada pada safety dan kenyamanan,” pungkasIrfan.
Meskupun kemungkinan penularan di pesawat tidak besar, namun Dr Aaron Glatt juru bicara Infectious Diseases Society of America., mengatakan penumpang pesawat dianjurkan untuk tetap menjaga jarak, baik di pesawat maupun bandara. (Lihat videonya: Ratusan Pengunjuk Rasa Bakar Gedung ongres Guatemala)
“Itu adalah tanggung jawab kita untuk memastikan bahwa tidak hanya kita yang aman, tetapi semua orang juga aman. Semakin banyak orang yang memakai masker dalam perjalanan pesawat, semakin baik semua orang," tandasnya seperti dikutip Today.com. (Thomas manggalla)
“Saya semakin yakin dari waktu ke waktu penyebaran di dalam pesawat itu kecil, kalau tidak mau dibilang tidak ada,” kata Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra dalam keterangan tertulis yang diterima KORAN SINDO, kemarin. (Baca: Ini Perbedaan Muslim dan Mukmin, Kamu Pilih Mana?)
Irfan menambahkan, kabin pesawat jauh lebih aman dibandingkan dengan ruangan berpendingin di rumah ataupun di perkantoran. Menurut dia, mekanisme sirkulasi udara di pesawat dibuat sedemikian rupa sehingga alirannya vertikal dan udara pun disaring dengan high efficiency particulate air (HEPA).
“Ada persepsi bahwa di dalam pesawat karena ruangan tertutup sangat tidak aman.Padahal faktanya adalah kabin pesawat jauh lebih aman dari ruangan AC rumah atau kantor karena ada mekanisme sirkulasi udara dengan apa yang kita sebut HEPA,” sebut Irfan.
Secara teori, kata Irfan, filter udara di pesawat termasuk di Garuda Indonesia ini mampu membersihkan udara yang hingga 95%. "Secara teori dikatakan lebih dari 95% (aman)," kata dia. (Baca juga: Punya Cita rasa Tinggi, Kopi Indonesia Layak Dijual Mahal)
Oleh karenanya, di tengah pandemi saat ini dimana terjadi penurunan penumpang yang signifikan, Garuda Indonesia tetap menjanjikan pengalaman terbang yang aman dan nyaman. "Terbang Aman dan Nyaman Bersama Garuda. Prioritas kami ada pada safety dan kenyamanan,” pungkasIrfan.
Meskupun kemungkinan penularan di pesawat tidak besar, namun Dr Aaron Glatt juru bicara Infectious Diseases Society of America., mengatakan penumpang pesawat dianjurkan untuk tetap menjaga jarak, baik di pesawat maupun bandara. (Lihat videonya: Ratusan Pengunjuk Rasa Bakar Gedung ongres Guatemala)
“Itu adalah tanggung jawab kita untuk memastikan bahwa tidak hanya kita yang aman, tetapi semua orang juga aman. Semakin banyak orang yang memakai masker dalam perjalanan pesawat, semakin baik semua orang," tandasnya seperti dikutip Today.com. (Thomas manggalla)
(ysw)