MNC Kapital Indonesia Cetak Laba Rp15,7 Miliar di Kuartal III 2020
loading...
A
A
A
JAKARTA - PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP) mencatatkan laba di kuartal III-2020 sebesar Rp15,7 miliar. Adapun, laba bersih perseroan turun 72,31 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp56,7 miliar.
Dikutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (2/12/2020), pendapatan BCAP di kuartal III-2020 sebesar Rp1,767 triliun atau turun 13,24 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp2,03 triliun dengan laba per saham dasar Rp0,40.
Adapun pendapatan perseroan terdiri atas; pendapatan bunga dan dividen sebesar Rp906,3 miliar atau lebih rendah dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp932,3 miliar, pendapatan premi bersih sebesar Rp364 miliar atau lebih rendah dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp420,8 miliar, pendapatan pembiayaan dan sewa operasi sebesar Rp332,5 miliar atau lebih rendah dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp440,9 miliar.
Pendapatan manajemen investasi dan operasi lainnya sebesar Rp95 miliar atau lebih rendah dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp141,2 miliar, pendapatan perantara pedagang efek sebesar Rp37 miliar atau lebih tinggi dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp36,1 miliar, pendapatan pembiayaan syariah sebesar Rp23,9 miliar atau lebih rendah dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp50,2 miliar dan pendapatan jasa manager investasi sebesar Rp8,5 miliar atau lebih rendah dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp15,7 miliar.
MNC Kapital Indonesia mencatatkan adanya penurunan total beban menjadi Rp1,765 triliun dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp1,98 triliun. Selain itu, Perseroan juga mencatat adanya penurunan beban umum dan administrasi menjadi Rp791,5 miliar dari sebelumnya Rp817,8 miliar.
BCAP mencatatkan liabilitas sebesar Rp12,39 triliun dan ekuitas Rp5,09 triliun. Adapun total aset perseroan menurun menjadi Rp17,48 triliun dibanding periode Desember 2019 sebesar Rp18,38 triliun.
Lihat Juga: 14 Juta Investor Pasar Modal Indonesia, AEI Dorong Sinergi Emiten dalam Membangun Ekonomi
Dikutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (2/12/2020), pendapatan BCAP di kuartal III-2020 sebesar Rp1,767 triliun atau turun 13,24 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp2,03 triliun dengan laba per saham dasar Rp0,40.
Adapun pendapatan perseroan terdiri atas; pendapatan bunga dan dividen sebesar Rp906,3 miliar atau lebih rendah dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp932,3 miliar, pendapatan premi bersih sebesar Rp364 miliar atau lebih rendah dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp420,8 miliar, pendapatan pembiayaan dan sewa operasi sebesar Rp332,5 miliar atau lebih rendah dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp440,9 miliar.
Pendapatan manajemen investasi dan operasi lainnya sebesar Rp95 miliar atau lebih rendah dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp141,2 miliar, pendapatan perantara pedagang efek sebesar Rp37 miliar atau lebih tinggi dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp36,1 miliar, pendapatan pembiayaan syariah sebesar Rp23,9 miliar atau lebih rendah dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp50,2 miliar dan pendapatan jasa manager investasi sebesar Rp8,5 miliar atau lebih rendah dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp15,7 miliar.
MNC Kapital Indonesia mencatatkan adanya penurunan total beban menjadi Rp1,765 triliun dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp1,98 triliun. Selain itu, Perseroan juga mencatat adanya penurunan beban umum dan administrasi menjadi Rp791,5 miliar dari sebelumnya Rp817,8 miliar.
BCAP mencatatkan liabilitas sebesar Rp12,39 triliun dan ekuitas Rp5,09 triliun. Adapun total aset perseroan menurun menjadi Rp17,48 triliun dibanding periode Desember 2019 sebesar Rp18,38 triliun.
Lihat Juga: 14 Juta Investor Pasar Modal Indonesia, AEI Dorong Sinergi Emiten dalam Membangun Ekonomi
(nng)