Penyuluh Pertanian harus Aktif Input dan Update Data Petani

Rabu, 02 Desember 2020 - 10:51 WIB
loading...
A A A
Mentan Syahrul mengharapkan peluncuran integrasi data yang melibatkan Kementan dan Kemendagri sebagai bagian dari Strategis Nasional Komisi Pemberantasan Korupsi (Stranas KPK) dapat mendukung dan mendorong terbentuknya Satu Data Pertanian Indonesia. “Kita songsong masa depan pertanian nasional maju, mandiri dan modern melalui Simluhtan dan e-RDKK,” kata Mentan.

Dalam kesempatan terpisah, Kepala Pusluhtan Leli Nuryati mengemukakan peran vital penyuluh pada Integrasi Data Petani di KostraTani. Yakni, mendampingi Poktan pada penyusunan rencana kegiatan dan mengumpulkan, verifikasi, update data petani berbasis NIK.

(Baca juga:Distributor Pupuk Bersubsidi Nakal, Ganjar Tegas Cabut Izin Usahanya)

“Peran lainnya menyampaikan data petani kepada koordinator penyuluh selaku kepala BPP. Koordinator penyuluh validasi data petani dan menyampaikan ke petugas input data. SElanjutnya, petugas menginput data ke aplikasi,” kata Leli Nuryati.

Dirjen PSP Kementan Sarwo Edhy mengakui e-RDKK berbasis NIK memberikan manfaat besar, terutama pengendalian pemanfaatan pupuk bersubsidi, sehingga diharapkan pendataan berbasis aplikasi menjadi solusi tepat, karena sebelumnya berlangsung manual. “Pupuk dapat disalurkan per petani per NIK per hektare (ha) sehingga terkontrol, karena by system oleh Simluhtan,” kata Dirjen Sarwo Edhy.
(dar)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Gerakan Pangan Murah,...
Gerakan Pangan Murah, Kepala Bapanas: Kadin Luar Biasa Gabungkan Hulu dan Hilir
Prabowo Cuek Harga Saham...
Prabowo Cuek Harga Saham Naik Turun, yang Penting Pangan Aman Negara Aman
Harga Beras di Jepang...
Harga Beras di Jepang Naik 90%, Bagaimana di Indonesia?
DPN APTI Dorong Kepala...
DPN APTI Dorong Kepala Daerah Terpilih Lindungi Petani Tembakau
Dukung Asta Cita, Legislator...
Dukung Asta Cita, Legislator Arif Rahman Dorong Petani Gunakan Pupuk Berimbang
Lewat Program Petani...
Lewat Program Petani Maju, Syngenta Perkuat Kolaborasi di Sektor Pertanian
Tuntaskan Konflik Petani...
Tuntaskan Konflik Petani Singkong, Mentan Amran Tetapkan Harga dan Larang Impor
Jangan Coba-coba! Jual...
Jangan Coba-coba! Jual Pupuk Subsidi di Atas HET Terancam 20 Tahun Penjara dan Denda Rp1 M
Bulog Diminta Ikuti...
Bulog Diminta Ikuti Arahan Prabowo, Serap Gabah Petani Langsung
Rekomendasi
Lulusan Sastra Indonesia...
Lulusan Sastra Indonesia Bisa Kerja di Mana Saja? Bukan Cuma Jadi Sastrawan
Ronny Talapessy Merasa...
Ronny Talapessy Merasa Janggal Penyidik KPK Mau Periksa Febri Diansyah di Kasus Harun Masiku
Bersama Melindungi Pemilik...
Bersama Melindungi Pemilik Indonesia Emas 2045
Berita Terkini
Hampir 1 Juta Kendaraan...
Hampir 1 Juta Kendaraan Keluar Jabotabek hingga H-5 Lebaran 2025, Naik 1,5 Persen
9 menit yang lalu
Pajak Air Tanah, Siapa...
Pajak Air Tanah, Siapa yang Wajib Bayar dan Bagaimana Cara Hitungnya?
55 menit yang lalu
Rusia Tuntut Raksasa...
Rusia Tuntut Raksasa Energi Inggris Bayar Ganti Rugi Rp26,3 Triliun
1 jam yang lalu
Lebaran Tinggal Menghitung...
Lebaran Tinggal Menghitung Hari: Penuhi Semua Kebutuhan dengan Diskon Spesial hingga 50%
1 jam yang lalu
Kapan Kantor Pajak Libur...
Kapan Kantor Pajak Libur Lebaran 2025? Ini Tanggalnya
1 jam yang lalu
Wamen ESDM dan Pertamina...
Wamen ESDM dan Pertamina Patra Niaga Pastikan Distribusi Energi di Sumbar Aman
1 jam yang lalu
Infografis
Kantong Teh Melepaskan...
Kantong Teh Melepaskan Jutaan Mikroplastik dan Diserap Sel Usus
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved