Tetap Hati-hati, IHSG Bisa Bergerak Terbatas Hari Ini di Kisaran 5.863-5.998

Senin, 14 Desember 2020 - 07:29 WIB
loading...
Tetap Hati-hati, IHSG Bisa Bergerak Terbatas Hari Ini di Kisaran 5.863-5.998
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi bergerak terbatas pada hari ini di kisaran 5.863-5.998. Berikut menu saham hari ini yang bisa menjadi pertimbangan investor. Foto/SINDO Photo
A A A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi bergerak terbatas pada hari ini, setelah pada pekan kemarin bergerak menuju levek 6.000. Dimana tercatat bursa saham Tanah Air terus merangkak naik 4,63 poin atau 0,08% ke 5.938,32.

Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas William Suryawijaya mengatakan, pergerakan IHSG terlihat sedang berada dalam rentang konsolidasi wajar. "Masih tercatatnya capital outflow secara ytd turut memberikan sentimen terhadap pergerakan IHSG," kata William di Jakarta, Senin (14/12/2020).

(Baca Juga: Keperkasaan IHSG Berpeluang Berlanjut, Borong 6 Saham Ini )

Selama rentang konsolidasi belum dapat digeser ke arah yang lebih baik, maka peluang IHSG untuk terkonsolidasi masih cukup besar. "Hari ini IHSG berpotensi bergerak terbatas di kisaran 5.863-5.998," katanya.

Berikut menu saham hari ini yang bisa menjadi pertimbangan investor yakni BBCA, AALI, ITMG dan BSDE. Lalu saham lainnya yang juga patut dicermati adalah TLKM, MYOR, SMRA serta ERAA.

(Baca Juga: Vaksin Datang, Emiten Farmasi Girang )

Hal senada diungkapkan juga oleh Branch Manager Jasa Utama Capital Sekuritas Utama Chris Apriliony yang mengatakan, IHSG pada akhir Desember bisa bergerak sempit. Adapun untuk area support bisa bergerak di rentang 5.825.

"Pergerakan IHSG akan sempit pada akhir Desember. Jadi, untuk sementara di area jangka pendek 5.825 supportnya dimana resistance 6003," kata Chris dalam Closed IDX Channel di Jakarta, akhir pekan kemarin.

Kata dia, pergerakan IHSG dalam tiga hari terlihat cenderung rentang terbatas. Serta lebih rendah dibandingkan pada bulan November yang mana pergerakanya menguat. "Ini kalau lihat di Bulan November naik signifikan. Namun Desember ini bergerak signifikan jadi pergerkannya akan lebih sempit," tandasnya.
(akr)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2012 seconds (0.1#10.140)