Pertamina EP Terus Salurkan Bantuan ke Korban Bencana Alam
loading...
A
A
A
JAKARTA - PT Pertamina EP (PEP) terus berkontribusi dalam upaya penanggulangan bencana, tidak hanya di sekitar area operasi perusahaan, namun juga di wilayah lainnya di Indonesia yang terdampak bencana alam .
Seperti diketahui, tahun 2021 diawali dengan sejumlah peristiwa bencana alam di Tanah Air. Berbagai peristiwa secara beruntun terus terjadi. Mulai dari tanah longsor di Sumedang, Jawa Barat, kemudian berlanjut pada terjadinya sejumlah bencana alam yang terjadi di beberapa daerah lainnya seperti banjir di Kalimantan Selatan, gempa bumi di Sulawesi Barat, banjir dan longsor di Manado, Sulawesi Selatan, hingga erupsi gunung berapi.
Menanggapi kejadian-kejadian tersebut, salah satu upaya yang dilakukan PEP adalah memberikan bantuan bagi korban bencana alam. Bantuan PEP tersebut diserahkan ke kantor Kementerian Energi Dan Sumber Daya Mineral (ESDM) pada pekan lalu. Manager Public Relation PEP Hermansyah Y Nasroen berharap bantuan yang diberikan dapat tersalurkan dan bermanfaan bagi penerima manfaat.
"Semoga bantuan yang kami berikan ini dapat tersalurkan dengan baik dan bermanfaat bagi para korban yang terkena dampak bencana alam," kata Hermansyah, Selasa (16/2/2021).
Bantuan yang diberikan dalam bentuk barang seperti paket sembako (beras, minyak, gula, susu, teh, kornet, biskuit, dan mie instan), paket toiletries (perlengkapan mandi), perlengkapan wanita dan bayi (pembalut dan popok), selimut dan pakaian dalam, serta obat-obatan ringan.
Bantuan ini disalurkan melalui tim Siaga Bencana ESDM yang akan diserahkan kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNBP) Pusat untuk disalurkan langsung ke wilayah yang terkena dampak bencana alam di Indonesia.
PEP juga memberikan bantuan kepada para korban yang terkena dampak bencana alam di sekitar area operasi perusahaan, antara lain Kabupaten Aceh Tamiang melalui PEP Asset 1 Rantu Field, Kabupaten Subang, Karawang, Indramayu, dan Cirebon melalui PEP Asset 3 Tambun Field, Subang Field, dan Jatibarang Field, Kabupaten Mamuju melalui PEP Asset 4 Donggi Matindok Field, Kabupaten Hulu Sungai Tengah melalui PEP Asset 5 Tanjung Field.
Seperti diketahui, tahun 2021 diawali dengan sejumlah peristiwa bencana alam di Tanah Air. Berbagai peristiwa secara beruntun terus terjadi. Mulai dari tanah longsor di Sumedang, Jawa Barat, kemudian berlanjut pada terjadinya sejumlah bencana alam yang terjadi di beberapa daerah lainnya seperti banjir di Kalimantan Selatan, gempa bumi di Sulawesi Barat, banjir dan longsor di Manado, Sulawesi Selatan, hingga erupsi gunung berapi.
Menanggapi kejadian-kejadian tersebut, salah satu upaya yang dilakukan PEP adalah memberikan bantuan bagi korban bencana alam. Bantuan PEP tersebut diserahkan ke kantor Kementerian Energi Dan Sumber Daya Mineral (ESDM) pada pekan lalu. Manager Public Relation PEP Hermansyah Y Nasroen berharap bantuan yang diberikan dapat tersalurkan dan bermanfaan bagi penerima manfaat.
"Semoga bantuan yang kami berikan ini dapat tersalurkan dengan baik dan bermanfaat bagi para korban yang terkena dampak bencana alam," kata Hermansyah, Selasa (16/2/2021).
Bantuan yang diberikan dalam bentuk barang seperti paket sembako (beras, minyak, gula, susu, teh, kornet, biskuit, dan mie instan), paket toiletries (perlengkapan mandi), perlengkapan wanita dan bayi (pembalut dan popok), selimut dan pakaian dalam, serta obat-obatan ringan.
Bantuan ini disalurkan melalui tim Siaga Bencana ESDM yang akan diserahkan kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNBP) Pusat untuk disalurkan langsung ke wilayah yang terkena dampak bencana alam di Indonesia.
PEP juga memberikan bantuan kepada para korban yang terkena dampak bencana alam di sekitar area operasi perusahaan, antara lain Kabupaten Aceh Tamiang melalui PEP Asset 1 Rantu Field, Kabupaten Subang, Karawang, Indramayu, dan Cirebon melalui PEP Asset 3 Tambun Field, Subang Field, dan Jatibarang Field, Kabupaten Mamuju melalui PEP Asset 4 Donggi Matindok Field, Kabupaten Hulu Sungai Tengah melalui PEP Asset 5 Tanjung Field.
(fai)