Menko Airlangga Optimis Ekonomi RI Bisa Tumbuh 5,3% Tahun Ini

Selasa, 02 Maret 2021 - 16:32 WIB
loading...
Menko Airlangga Optimis Ekonomi RI Bisa Tumbuh 5,3% Tahun Ini
Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto. Foto/Dok. SINDOnews
A A A
JAKARTA - Pemerintah meyakini pertumbuhan ekonomi Indonesia akan pulih pada tahun 2021 di kisaran 4,5% sampai 5,3% . Hal tersebut sejalan dengan pemulihan ekonomi global yang diperkirakan tumbuh di rentang 4,0% hingga 5,5% di tahun ini.

Menteri Koordinator Bidang Perekonimian Airlangga Hartato mengatakan, perkembangan kasus Covid-19 pun menunjukkan penanganan Pemerintah terhadap pandemi semakin baik. Ini tercermin dari tren angka kesembuhan yang meningkat hingga 85,88% dan tren angka kematian yang terus menurun hingga 2,71%.



"Pemerintah melalui berbagai kebijakan terus mengupayakan agar laju penyebaran virus bisa ditekan sehingga kesehatan dan perekonomian kita dapat pulih kembali," ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam acara MNC Group Investor Forum 2021, Selasa (2/3/2021).

Airlangga menerangkan, perekonomian Indonesia yang didominasi oleh konsumsi domestik menunjukkan tren yang meningkat. Aktivitas manufaktur masih berada pada level ekspansif 50,9 pada Februari 2021, sementara indeks kepercayaan konsumen juga terus membaik.

Selain itu, permintaan Kredit Usaha Rakyat (KUR) terus meningkat. "Ini mencerminkan pulihnya tingkat kepercayaan publik. Di saat yang sama, realisasi investasi juga meningkat, mencerminkan persepsi positif investor," imbuh Airlangga.



Indikator lainnya juga menunjukkan perbaikan, seperti penguatan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), nilai tukar Rupiah, kenaikan harga komoditas, dan surplus neraca perdagangan yang mencapai USD 21,74 miliar pada tahun 2020 atau tertinggi sejak tahun 2011.

"Berdasarkan perkembangan tersebut, pemulihan ekonomi Indonesia sudah berada pada jalur yang tepat. Indonesia juga merupakan salah satu negara yang mampu menurunkan angka kematian sembari mempertahankan kinerja ekonomi yang relatif baik," tegasnya.
(fai)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1123 seconds (0.1#10.140)