Perdagangan Unggas Kudu Bikin Semua Pihak Untung

Rabu, 03 Maret 2021 - 22:27 WIB
loading...
Perdagangan Unggas Kudu...
Foto/Ilustrasi/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Wamendag Jerry Sambuaga mengatakan perlunya menjaga perdagangan di sektor perunggasan , khususnya ayam, agar tetap menguntungkan pelaku dan masyarakat. Bagi pelaku usaha, ekosistem di sektor ini lebih menjanjikan sehingga mereka bisa menikmati keuntungan yang wajar.

Sedangkan bagi masyarakat diharapkan bisa menjamin ketersediaan dengan harga yang terjangkau. Pandangan itu diungkapkan Wamendag dalam Rembug Nasional Perunggasan VIII di Bandung awal pekan ini. Rembug Nasional ini diadakan oleh Perhimpunan Insan Perunggasan Rakyat Indonesia (PINSAR). ( Baca juga:Pejabat BKPM Sebut Ekonomi Indonesia Bak Logo Nike )

Menurut Jerry, kuncinya perlu ada pembaharuan dan transformasi, baik di sisi supply chain maupun dalam konsumsi. Dalam sisi supply chain, harus ada transformasi agar produk perunggasan Indonesia bisa lebih efisien dan kompetitif. Pasalnya, sebagai bagian dari sistem perdagangan global yang terbuka, Indonesia harus selalu siap untuk bersaing dengan negara lain.

“Menurut saya, trend usaha di sektor perunggasan menuju ke arah yang lebih integrative dari hulu hingga hilir. Sistem yang terintegrasi ini memungkinkan efisiensi dari sisi produksi dan perdagangan sehingga masyarakat bisa menikmati harga yang lebih kompetitif.” Kata Wamendag di Jakarta, Rabu (3/3/2021).

Dalam rangka tranformasi itu, pelaku usaha perunggasan khususnya peternak dan pedagang kecil perlu diberikan peran yang sesuai. Selain itu, diperlukan sistem logistik yang baik untuk mendukung pembaharuan di sektor perunggasan ini.

Untuk itu, Kemendag telah meluncurkan Sistem Resi Gudang (SRG) termasuk di sektor perunggasan. Hal ini dibuktikan dengan peresmian SRG untuk ayam di Cianjur beberapa waktu lalu. SRG ini menopang perdagangan ayam potong untuk daerah Cianjur, Bogor, dan sekitarnya.

Ke depan, Wamendag berharap perlunya penyempurnaan sistem logistik perunggasan dengan penyediaan data yang lebih integratif yang bisa menjadi rujukan antar-kementerian dan lembaga. Jerry menilai data ini penting sebagai dasar pembuatan kebijakan. Selain itu, data yang tepercaya dan integratif akan mendukung pelaku usaha untuk menentukan sistem produksi dan perdagangan mereka. ( Baca juga:1 Brimob Anggota Satgas Madago Raya Gugur usai Baku Tembak dengan Mujahidin Indonesia Timur )

Di sisi konsumsi, Wamendag menilai perlu upaya agar konsumsi unggas di masyarakat terus dikampanyekan. Hal ini untuk mencapai konsumsi per kapita yang ideal. Pasalnya, daging ayam termasuk salah satu penopang gizi masyarakat guna meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Diharapkan pasar unggas Indonesia yang terus membesar bisa memberikan insentif bagi pelaku usaha.

“Pasar Indonesia yang besar harus dimanfaatkan, tentu dengan titik tekan bahwa UMKM di bidang ini dan masyarakat pada umumnya juga mendapat manfaat yang besar pula,” ujar Wamendag.
(uka)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
CEO Summit Bali 2024,...
CEO Summit Bali 2024, MBU dan Kamar Dagang Quetta Teken MoU
Kembangkan Sistem Resi...
Kembangkan Sistem Resi Gudang, JIEP Sinergi dengan KBI dan KPBI
Wamendag Buka-bukaan...
Wamendag Buka-bukaan Soal Penutupan TikTok Shop dan Rencana Kembali Bisnis Lagi di RI
Lepas Ekspor Produk...
Lepas Ekspor Produk Olahan, Plt. Mentan Optimistis Kurangi Impor, Dorong Produksi Dalam Negeri
Plt. Mentan Minta Pengusaha...
Plt. Mentan Minta Pengusaha Unggas Jangan Saling Injak
Ghana dan Indonesia...
Ghana dan Indonesia Perkuat Kemitraan Bisnis dan Perdagangan
Jokowi Kaget Harga Ayam...
Jokowi Kaget Harga Ayam Tembus Rp50 Ribu, Wamendang: Faktor Iduladha
Diminati Nelayan, Resi...
Diminati Nelayan, Resi Gudang Komoditas Ikan Alami Peningkatan
Wamendag dan Komisi...
Wamendag dan Komisi VI Berguru ke Australia untuk Tingkatkan Perlindungan Konsumen
Rekomendasi
LMA Suku Irarutu Kaimana...
LMA Suku Irarutu Kaimana Imbau Peserta Seleksi CPNS dan P3K Sabar Tunggu Pengumuman
Jurus Pramono Bereskan...
Jurus Pramono Bereskan Parkir Liar dengan Sistem Digitalisasi Tanpa Uang Tunai
Pramono Anung Kaget...
Pramono Anung Kaget Pelamar PPSU Membeludak Lebih dari 7.000 Orang
Berita Terkini
Prudential Dukung Keberlanjutan...
Prudential Dukung Keberlanjutan Lingkungan di Kepulauan Seribu
5 jam yang lalu
Deretan Gedung Pendidikan...
Deretan Gedung Pendidikan Garapan Waskita, Lengkap dengan Nilai Proyeknya
5 jam yang lalu
Genjot Transformasi...
Genjot Transformasi Digital, Anak Usaha Raksasa Telekomunikasi Jerman Perluas Pasar di RI
6 jam yang lalu
LG Batal Bangun Pabrik...
LG Batal Bangun Pabrik Baterai Mobil Listrik di RI, Menteri Rosan Ungkap Penggantinya
6 jam yang lalu
Deposito Emas Pegadaian...
Deposito Emas Pegadaian Capai 1 Ton, Direktur Utama Dorong Masyarakat untuk Investasi Aktif
6 jam yang lalu
Realisasi Investasi...
Realisasi Investasi Kuartal I/2025 Capai Rp465,2 Triliun, Rosan: Sesuai Target
7 jam yang lalu
Infografis
Tarif Trump Bikin Harta...
Tarif Trump Bikin Harta Orang Terkaya Dunia Susut Rp3.400 Triliun
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved